Aneh, Pembayaran Daftar Ulang di SMAN 5 Batam Lewat Rekening Kepala Sekolah
Oleh : Harun al Rasyid
Senin | 27-06-2016 | 13:50 WIB
nampat-sam-5.jpg

Direktur Batam Monitoring, Nampat Silangit menunjukkan syarat daftar ulang bagi siswa baru SMA Negeri 5 Batam yang harus membayar melalui rekening kepala sekolah. (Foto: Harun al Rasyid)

BATAMTODAY.COM, Batam - Ada keanehan dan disinyalir memiliki unsur kecurangan di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 5, Sagulung, Batam. Semua siswa yang lolos daftar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) harus membayar biaya pendaftaran ulang melalui rekening kepala sekolah, Karyati.

Dalam lembaran surat pengumuman, terpampang nomor rekening kepala sekolah via Bank Mandiri, dengan jumlah pembayaran senilai Rp1.210.000. Pembayaran ini mencakup 5 stel pakaian senilai Rp1.130. 000 dan biaya map rapot senilai Rp80 ribu. Di situ juga tertera rekening kepala sekolah dan bank yang dituju.

"Kok aneh yah, bayarnya harus melalui rekening kepala sekolah. Jangan-jangan mau ditilep. Main tunggal rupanya," ujar salah seorang warga yang enggan namanya di tulis, Senin (27/6/2016).

Keanehan ini memantik komentar Direktur Batam Monitoring, Nampat Silangit yang menyempatkan diri datang ke sekolah tersebut. Menurutnya, ada indikasi kecurangan yang hendak dilakukan kepala SMAN 5, Karyati.

"Kalau bayar harus lewat rekening kepala sekolah jelas dipertanyakan. Ada apa? Ini ada indikasi kecurangan," kata Nampat.

Ia mempertanyakan kebijakan kepala sekolah dengan menyodorkan nomor rekening untuk ditransfer uang pendaftaran. Padahal, menurut pandangan Nampat, seharusnya tidak melalui rekening kepala sekolah tetapi harus melalui rekening sekolah.

"Ini kan tidak transparan. Ada rekening sekolah, kenapa harus pakai punya kepala sekolah. Ada apa," kata Nampat lagi-lagi dengan pertanyaan yang sama.

Sampai berita ini diunggah, sekitar ratusan calon siswa dan orang tua murid masih memadati halaman dan selasar SMA Negeri 5 Batam. Mereka masih menunggu janji kepala sekolah yang akan hadir dan menjelaskan semua problematika tersebut.

"Sebentar lagi kepala sekolah ke sini. Dia suadah habis rapat, mohon kesabarannya ," ujar Sarimin, Humas SMA Negeri 5 Batam.

Editor: Dodo