Beredar Video Amat Tantoso Ringkus Pria dengan Senjata Api
Oleh : Hadli
Sabtu | 11-06-2016 | 20:44 WIB
Amat-Tantoso-di-BCS-Mall-bawa-pistol.jpg

Pengusaha Money Changer di BCS Mall bernama Amat Tantoso ikut meringkus satu dari tiga pelaku hipnotis di kawasan BCS Mall (Sumber foto: batamnews.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pengusaha Money Changer di BCS Mall bernama Amat Tantoso ikut meringkus satu dari tiga pelaku hipnotis di kawasan BCS Mall, Rabu (8/6/2016), dengan membawa senjata api. Aksi nekat itu beredar luas di media jejaring sosial.

Amat Tantoso nekat melakukan aksi koboinya lantaran sakit hati karena telah menjadi korban penipuan sebelumnya, oleh ketiga pelaku hipnotis yang merupakan Warga Tiongkok tersebut.

Kabid Humas Polda Kepri, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Hartono, membenarkan, mendapati rekaman vidio itu, sehingga anggota langsung melacak keberadaan pelaku.

"Masih dilakukan penyelidikan setelah mendapati vidio itu beredar luas. Korban yang dikunci masih dimintai keterangannya di Poresta Barelang," singkat Hartono kepada BATAMTODAY.COM, Sabtu (11/6/2016).

Sebelumnya, Kepala Seksi Adminitrasi Intelkam Polda Kepri, Kompol Sepman Purba, membenarkan kepemilikan senjata api itu dan mengatakan Amat Tantoso sudah menjalani serangkaian tes untuk mendapatkan senjata api tersebut. Diantaranya lolos tes psikologi kejiwaan, ujian menembak dan mengantongi izin.

"Ya benar, kepemilikan senjata api milik Amat Tantoso itu asli namun pelurunya karet," ujar Sepman Purba, Kamis (9/6/2016) siang.

Menurut Sepman, izin tersebut hanya berlaku setahun, tahun berikutnya, pemilik senjata api harus mengurus izin kembali. “Cukup memperpanjang,” ujar dia lagi.

Mengenai surat kepemilikan senjata api milik Amat Tantoso ada 2 jenis, yakni Surat Izin dan Buku Pemilik dan buku ini terbit 3 bulan setelah proses yang dilakukan oleh satuan Intelkam memeriksa semua dokumen dan hasil dari dokter jiwa.

Di dalam vidio tersebut, Amat Tantoso terlihat mengacungkan senjata itu ke seorang pelaku hipnotis yang tertangkap di BCS Mall.

Amat tampak geram setelah pelaku diduga ikut menjebol money changer miliknya. Ketiga pelaku hipnotis asal Tiongkok itu akhirnya tertangkap saat hendak beraksi di money changer BCS Mall.

Aksi koboi Amat Tantoso menenteng senjata api saat ikut serta meringkus tiga pelaku hipnotis di sebuah money changer di BCS Mall membuat heboh masyarakat.

Kendati tak meledakkan senjata apinya, namun aksi itu membuat warga tak percaya, warga sipil memiliki senjata api.

Beruntung, Tim Polresta Barelang bisa dengan cepat mengungkap kasus ini dan tiga pelaku yang ternyata merupakan warga negara asing (WNA) bisa cepat ditangkap dan diproses.

"Saya sangat berterima kasih kepada pihak kepolisian dengan sigap dan cepat menangkap para pelaku ini. Saya sangat senang, setidaknya kami tidak khawatir lagi," sebut Dewan Penasehat Asosiasi Kegiatan Usaha Pedagang Valuta Asing (KUPVA) Batam, Amat Tantoso.

Menurut dia, sekitar dua bulan lalu ada anggota KAPVA yang pernah menjadi korban hipnotis dengan pelaku yang sama. Hal itu diketahui dari hasil rekaman CCTV salah satu Money Changer. "Memang dia sudah pernah beraksi di Batam. Sekarang beraksi lagi. Beruntung bisa ditangkap," katanya.

Editor: Udin