Laka Kerja, Besi Semeter Tertancap di Lengan Pria Ini
Oleh : Romi Chandra
Sabtu | 04-06-2016 | 15:58 WIB
lakakerja-aan.jpg

Aan, terbaring di bangsal RSBK usai operasi pengangkatan besi yang tertancap di lengannya akibat kecelakaan kerja. (Foto: Romi Chandra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Aan (22), buruh bangunan di Harbour Bay, terpaksa harus mendapat perawatan intensif di salah satu ruang inap di Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK), setelah menjadi korban kecelakaan kerja, akibat kelalaian yang terjadi, Jumat (3/6/2016) sore.

Informasi yang didapat, saat dibawa ke rumah sakit, pada lengan kirinya tertancap sebatang besi ukuran cukup besar dengan panjang sekitar satu meter lebih, yang mengarah pada bagian dada

Beruntung, besi tersebut tidak mengenai organ inti dan tulangnya. Namun ia harus menjalani operasi untuk mengeluarkan besi tersebut dari lengannya.

Ditemui di ruang Tulip, Aan tampak terbaring lemah dengan lengan kiri yang dibaluti perban. "Besinya menusuk bagian luar lengan kiri saya dan tembus ke arah ketiak," ujarnya, saat ditanyai BATAMTODAY.COM, Sabtu (4/6/2016).

Diceritakan, kejadian saat ia bersama buruh bangunan lainnya tengah melakukan pengecoran untuk membangun hotel di dekat Zest Hotel di kawasan Harbour Bay, Batuampar, Batam.

Saat itu, ia tengah bekerja di bangunan dasar. Sementara crane beroperasi megangkat peralatan yang digunakan untuk bekerja. Namun tiba-tiba alat-alat yang diangkat crane terjatuh ke arahnya.

Meskipun ia sempat menghindar, namun ia masih terjatuh. Diduga, posisi jatuhnya miring dan disusul besi yang juga terpental ke arahnya dan tertancap di lengan kiri, hingga tembus ke arah dada.

"Saya tidak tahu pasti dari mana asal besi itu. Tiba-tiba sudah menancap di lengan kiri saya. Kemudian saya langsung dilarikan ke rumah sakit," terangnya. Baca juga: Laka Kerja, Empat Pekerja PT Siemens Fabrication Yard I Alami Patah Tulang dan Kritis

Dalam laka kerja tersebut, tidak hanya ia yang menjadi korban. Satu orang rekannya bernama Ikbal, juga turut menjadi korban. Namun kondisinya tidak terlalu parah dan sudah boleh pulang dari rumah sakit.

Sementara salah satu perawat rumah sakit RSBK mengatakan, saat sampai kondisi korban tidak sadarkan diri. Posisi besi tersebut menempel ke arah dadanya. "Untuk besi itu tidak mengenai dada. Kalau kena, kemungkinan besar sudah meninggal dunia," terang perawat.

Editor: Dodo