David Gultom Gantikan Irhamuddin Pimpin Rutan Batam

BATAMTODAY.COM, Batam - Kepala Rumah Tahanan (Rutan) klas II A, Barelang, Batam kembali diganti. Pejabat lama Irhammudin diganti oleh mantan Kepala Pengamanan Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM (kemenkumkam), David Hasudungan Gultom.

Hal ini ditandai dengan upacara prosesi serah terima jabatan yang berlangsung di halaman Rutan Barelang Senin (23/5/2016) sekitar pukul 10.00 WIB. Irhammudin sendiri dipindahkan ke Rutan klas II A, Ambon, Maluku.

"Pergantian ini sifatnya rutin setiap beberapa tahun sekali. Kita kan PNS jadi siap ditempatkan di mana saja. Pak David dulu menggantikan saya di kementerian, sekarang gantikan saya di sini," kata Irhammudin.

Irhammudin berharap, penggantinya ini dapat membawa keharmonisan warga rutan ke depan dengan lebih baik. Sehingga beberapa kekurangan semisal peristiwa pelarian tahanan beberapa waktu lalu tidak akan terulang kembali. "Kita berharap yang terbaik buat pak David. Semoga rutan ini bisa menjadi contoh bagi rutan yang lain," harapnya.

Sementara David yang akan memegang tampuk kepemimpinan yang baru berkomitmen untuk menjaga keutuhan warga rutan. Salah satunya dengan menjalankan instruksi menteri yakni bersih dari narkoba dan zero handphone.

"Pada prinsipnya kita laksanakan yang diinstruksikan pimpinan. Tapi yang jelas kita teruskan yang sudah ada dan mencoba membuat hal baru yang lebih baik," kata David.

Beberapa hari sebelumnya, David sudah mengunjungi Rutan Batam ini dan melihat kondisi fasilitas serta keamanan yang ada. David juga sempat menyinggung mengenai keamanan yaitu terkait keberadaan bukit yang berada tepat di samping rutan. Jarak antara bukit dan gedung rutan yang sangat berdekatan dikhawatirkan akan dimanfaatkan oleh oknum-oknum tertentu.

"Itu kalau mereka buang barang haram (narkoba-red) gampang sekali. Jadi kita minta ke pemerintah agar nanti bisa diberikan solusi," ujarnya.

Di tempat yang sama, Kepala Bagian Kemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Kepri, Alfi Zahrin Kiemas berharap adanya pergantian kepala yang baru bisa memberikan efek yang lebih baik. Ke depan, ia berharap tidak ada lagi kasus pelarian tahanan seperti yang terjadi pada masa kepemimpinan Irhammudin.

"Intinya melaksanakan perintah menteri. Termasuk jangan sampai tahanan kabur," pungkasnya.

Editor: Dodo

---