AC di RSUD Batam Tak Dingin Bikin Wali Kota Rudi Berang
Oleh : Harun al Rasyid
Kamis | 28-04-2016 | 16:24 WIB
rudi-rsud-debat.jpg

Wali Kota Rudi saat berdebat dengan sejumlah pimpinan RSUD Batam karena mendapati ruangan di rumah sakit tersebut yang tidak dingin. (Foto: Harun al Rasyid)

 
 

BATAMTODAY.COM, Batam - Wali Kota Batam, Muhammad Rudi berang ketika mendapati salah satu ruangan di RSUD Embung Fatimah, Batuaji terasa panas. Hal ini didapati Rudi ketika melakukan inspeksi mendadak (sidak) sarana prasarana dan infrastruktur di RSUD Embung Fatimah, Kamis  (28/4/2016).

"Di sini panas sekali, itu AC atau apa kok hawanya panas begini," kata Rudi sambil menunjuk ke arah AC ketika berada di nurse station lantai II RSUD Embung Fatimah.

Dengan nada sedikit lantang dan keras, ia bertanya kepada beberapa perawat yang berjaga di bagian ini tentang panasnya ruangan tersebut. Namun, tak ada satupun perawat yang berani menjawab dan lebih memilih mengunci bibirnya rapat-rapat.

"Kalian betah berada di ruangan panas begini. Ini kenapa bisa begini ruangannya," kata Rudi lagi.

Pernyataan Rudi ini kemudian disanggah Wakil Direktur Umum dan Keuangan, Dr. Jeni Irijani Komariah yang menyatakan AC tersebut dalam keadaan rusak dan masih belum diperbaiki. Kata Jeni, proses perbaikan fasilitas RSUD ini masih belum dilelang.

"Kita belum melakukan proses lelang, pak. Jadi belum diperbaiki," sanggah Jeni.

Tanggapan Jeni lalu bersambung menjadi sebuah perdebatan kecil dengan Wali Kota Batam ini. Rudi menegaskan, proses pelelangan untuk hal-hal kecil seperti ini harusnya sudah dilakukan pada bulan Oktober atau November tahun lalu.

"Angkanya kan sedikit saja, kenapa bulan Januari kemarin tidak dilelangkan" tanya Rudi dengan nada sedikit keras.

Perdebatan yang memakan waktu sekitar 15 menit itu berakhir dengan statemen Jeni bahwa kekurangan ini akan menjadi fokus perbaikan kedepannya. Rudi juga mengultimatum pihak RSUD agar segera membenahi AC itu dan diberi waktu sampai Senin (2/4/2016).

"Minggu depan harus dingin semuanya. Harus sudah dingin. Saya tidak mau mendengar ada keluhan lagi," tegasnya.

Editor: Dodo