Puluhan Baliho di Simpang Jam Dibongkar
Oleh : Roni Ginting
Kamis | 07-04-2016 | 15:58 WIB
baliho-boangkr-simpang-jam.jpg
Salah satu baliho di Simpang Jam yang dibongkar tadi malam. (Foto: Roni Ginting)

BATAMTODAY.COM, Batam - Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Batam membongkar 20 unit baliho di Kawasan Simpang Jam Baloi pada Rabu (6/4/2016) malam. Pembongkaran tahap awal ini ditargetkan untuk membersihkan bahu jalan di jalur arah Simpang Kabil-Baloi mulai dari depan Polresta Barelang sampai Gedung M3G.

"Tahap awal ini yang jalur kanan dulu. Berikutnya baru yang sebelah kiri (arah sebaliknya), dan di bagian tengah jalan," kata Kepala Dispenda Batam, Jefridin.

Ia mengatakan pembongkaran ini dalam rangka pembangunan flyover di lokasi Simpang Jam. Pasalnya, keberadaan baliho atau billboard tersebut menghambat pelaksanaan proyek pembangunan jalan.

Setelah  di Simpang Jam, pada tahun ini juga tim akan membersihkan baliho di sepanjang jalan yang menghubungkan Simpang BNI Sei Panas dengan Bundaran Madani Batam Centre. Serta di jalan antara The Hills Hotel Nagoya hingga depan Kantor BTN Pelita.

"Polresta sampai ke Gedung M3G untuk proyek flyover. Tahun depan di Kepri Mall (Simpang Kabil). Untuk proyek pelebaran jalan yang dilakukan Pemko Batam melalui Dinas PU, kita juga akan bongkar baliho di sana," terang Jefridin.

Untuk lokasi pemindahan baliho, kata Jefridin, tergantung pada titik yang diberikan BP Batam berdasarkan master plan yang sudah disepakati Pemko dan BP sebelumnya.

Ia akui sebelum pembongkaran dilakukan tim, pihaknya sudah mengirimkan surat peringatan kepada pemilik baliho. Namun karena tidak dibongkar sendiri, terpaksa tim yang turun tangan membongkarnya.

"Imbauannya, biro-biro bisa berbesar hati dengan hal ini. Karena ini tujuannya untuk mempercepat proses pembangunan. Semuanya demi masyarakat juga," tutupnya.

Editor: Dodo