Takut Omzet Turun, Pedagang di Simpang Rujak Menolak Direlokasi

Takut Omzet Turun, Pedagang di Simpang Rujak Menolak Direlokasi

Oleh : Roni Ginting

Senin | 04-04-2016 | 15:13 WIB

Walikota Batam, Rudi dan Wakilnya, Amsakar Ahmad saat kunjungan dan dialog pra relokasi, Senin (4/4/2016) siang. (Foto: Roni Ginting)

BATAMTODAY.COM, Batam - Para pegangan kaki lima di Simpang Rujak, Sei Panas Batam menolak untuk direlokasi ke Batam Centre Motor (BCM) Seraya Atas, alasannya, omzet penjualan bakal merosot.

Hal itu diungkapkan para pedagang kepada Walikota Batam, Rudi dan Wakilnya, Amsakar Ahmad saat kunjungan dan dialog pra relokasi, Senin (4/4/2016) siang.

Suharyo, salah satu pedagang disana meminta pemerintah kembali mengkaji ulang relokasi ke BMC Seraya Atas. "Kita mau saja pindah, tapi jangan sekarang," kata Suharyo.

Menurutnya, lokasi di BCM Seraya Atas tersebut sangat sempit dan kecil. Padahal Simpang Rujak menjadi ramai tak hanya karena rujaknya yang sedap, namun juga lokasinya yang unik. Untuk tu diminta agar tempat relokasi dibenahi dulu.

"Tempatnya panas, kalau di sini banyak pohonnya dan rindang pak," tuturnya.

Diungkapkan, para pedagang sempat meminta agar dipindahkan ke Simpang Kuda, Sei Panas, namun ditolak. Pedagang mengaku telah menerima surat penertiban yang isinya menyatakan agar pedagang membongkar sendiri lapak berjualan selambatnya tanggal 10 April 2016.

"Tanggal 11 langsung undian lapak di BMC. Kita khawatir omzet penjualan akan menurun dan kita mengalami kerugian karena selama ini dalam sehari kami mendapatkan keuntungan bersih sekitar Rp100 ribu sampai Rp300," terang Suharyo.

Sementara itu, kepada para pedagang Rudi mengatakan akan tetap akan merelokasi. Pasalnya, lokasi Simpang Rujak merupakan buffer zone dan rawan longsor. "Ini kalau pohonnya mati bisa bahaya," ujar Rudi.

Selain itu, relokasi juga dilakukan untuk kepentingan pembangunan jalan tol yang akan dibangun BP Batam.

"di tempat yang baru akan kita tanami pohon. Di Batam pedagang rujak cuma di sini. Jadi kalau pindah ke manapun tidak masalah," terang Rudi.

Untuk meramaikan lokasi pedagang rujak nanti, Rudi akan menginstruksikan seluruh pegawai di lingkungan Pemko Batam untuk mengunjungi bersama-sama makan rujak.

"Nanti kita buat acaranya, saya yang resmikan. Seluruh pegawai akan makan rujak di situ, tetap kita bayar," jelas Rudi.

Editor: Dardani

TERKINI
POPULER

KPU Resmi Tetapkan Irman Gusman Lolos ke Senayan Usai PSU

Dipastikan Lawan Kotak Kosong, Amsakar-Li Claudia Peroleh Dukungan 11 Partai

Singapura Sabet Semua Katagori Tournament Woodball 2024 di Batam

Muhammadiyah Akhirnya Terima Tawaran Konsesi Izin Tambang dari Pemerintah

Artis Laudya Cynthia Bella Dikabarkan Jadi Istri ke-3 Ustaz Nuzul Dzikri

Mochamad Afifuddin Resmi Ditetapkan Jadi Ketua KPU Definitif

22 Tahun Kelola Pelabuhan Batam Center, PT Synergy Tharada Ungkap Kekecewaan terhadap BP Batam

Kapal Tujuan Tarempa-Palmatak Tenggelam, 7 Penumpang Berhasil Dievakuasi

Wakapolda Kepri Buka Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Gelombang II Tahun 2024

Gelar Rapat di Pelabuhan Tanpa Izin, Nika Astaga: BUP BP Batam tidak Punya Etika

Warga Rempang Terus Bergeser, BP Batam Komitmen Kedepankan Pendekatan Humanis dan Persuasif

Laka Lantas di Jalan Toapaya Bintan, Dua Perempuan Dilarikan ke RUSP Kepri

Jumlah Korban KM Samarinda yang Tenggelam di Perairan Matak Bertambah Jadi 57 Orang

Pengesahan 49 Warga Baru PSHT Disejalankan dengan Pengukuhan 4 Ketua dan Pengurus PSHT Cabang di Kepri

PLN Batam Terjun Langsung Lakukan Sosialisasi Tariff Adjutsment ke Masyarakat