Istri Tak Kunjung Pulang ke Rumah, Suami Lapor ke Polisi Batuaji
Oleh : Harun al Rasyid
Kamis | 03-03-2016 | 16:26 WIB
nurlatifah.jpg
Laila Nurlatifah, warga Perumahan Taman Cipta Indah Blok A2 Nomor 05 Kelurahan Tanjunguncang yang menghilang sepekan terakhir. (Foto: istimewa)

BATAMTODAY.COM, Batam - Andro Suhandra (30), warga Perumahan Taman Cipta Indah Blok A2 Nomor 05 Kelurahan Tanjunguncang, melapor kasus hilangnya sang istri, Laila Nurlatifah (27) ke Polsek Batuaji, Rabu (2/3/2016) malam.

Sejak satu minggu belakangan tepatnya pada Selasa (23/2/2016) lalu, sang istri tak jua pulang berkumpul bersama keluarganya. Kala itu, istrinya berpamitan hendak berwisata ke Pulau Penyengat, Tanjungpinang bersama Rosmawati salah satu kerabat korban. 

Andro sendiri yang mengantarkan Laila ke rumah Rosmawati yang berada di Perumahan Buana, Tembesi, Sagulung. Istrinya berjanji, langsung pulang pada sore hari itu juga. Namun, janji tinggal janji, hingga kini sang belahan jiwa tak kunjung menampakan batang hidungnya. 

"Katanya emang langsung pulang. Beberapa kalai dihubungi, HPnya udah tak aktif lagi," tutur Andro di Polsek Batuaji. 

Merasa khawatir, ayah satu anak ini berusaha mencari keberadaanya ke rumah Rosmawati. Dari penuturan Rosnawati, mereka sudah kembali dari Pulau Penyengat pada sore hari itu juga. Sejak saat itu, ia tak lagi mengetahui dimana keberadaan istri Andro. 

"Katanya (Rosnawati, red) dia terakhir berpisah dengan istri saya di tempat cucian foto di Nagoya. Terus sudah tak tahu lagi dia," ujar Andro. 

Andro merasa bingung dengan sikap istrinya yang menghilang tanpa kabar dan juga tidak mengetahui penyebab utama mengapa istrinya tak kunjung balik. Sudah beberapa kali berusaha mencari jejak istrinya ke beberapa tempat, namun tak kunjung juga ditemukan. 

"Kami tak ada masalah dalam rumah tangga. Saya takut terjadi apa-apa dengan istri saya, apalagi sekarang banyak korban pembunuhan," kata Andro. 

“Saya hanya berharap istri saya bisa cepat pulang ke rumah, anak sudah menunggu,” sambungnya penuh harap. 

Editor: Dodo