Dahlan Akui, Dua Periode Jabat Walikota Batam Tak Mampu Selesaikan Banjir
Oleh : Ahmad Rohmadi
Jum'at | 26-02-2016 | 19:35 WIB
BATAM-Ahmad-Dahlan.-jpg1.jpg
Walikota Batam dua periode Ahmad Dahlan (foto : ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Ahmad Dahlan akan mengakhiri masa jabatannya pada Senin (29/2/2016) mendatang, setelah menjabat sebagai Walikota Batam selama 10 tahun, dimana pada periode pertama tahun 2006-20011 dan periode kedua 2011-2016.

Dua periode tentu bukanlah waktu yang singkat untuk membangun dan menyelesaikan persoalan di Kota Industri ini. Dahlan yang merupakan kader Partai Demokrat itu pun mengakui, ada beberapa persoalan belum diselesaikannya.

"Salah-satunya banjir. RPJMD (Ranjangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah-red) saya yang tidak tercapai adalah banjir," ungkap Dahlan, Jumat (26/2/2016).

Namun pria bekumis itu mempunyai beberapa alasan, mengapa persolan banjir tersebut tidak terselesaikan. Pertama adalah memang tidak adanya master plan drainase dari awal, untuk pembangunan Batam.

Kemudian, pembangunan Batam yang terus meningkat sehingga cut and fill juga terus dilakukan untuk membangun kawasan industri maupun perumahan bagi masyarakat Kota Batam.

Selanjutnya, karena pemanansan global (global warming) yang menyebabkan naiknya permukaan air laut dan juga meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrem, yang kerap terjadi.

"Tapi saya tidak mau mengambing-hitamkan itu semua, karena banjir memang tidak dapat saya selesaikan," ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Dahlan juga mengatakan bahwa pada hari ini merupakan hari terakhirnya memimpin rapat bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) dan juga rapat bersam Satuan Kerja Perangkat Daerah (FKPD).

Editor : Udin