Jasad Leni Ditemukan Tewas Tergantung, Keluarga Belum Percaya
Oleh : Irwan Hirzal
Senin | 22-02-2016 | 13:42 WIB
jasad-leni.jpg
Jasad Leni saat disimpan di lemari pendingin RS BP Batam, Sekupang. (Foto: Irwan Hirzal)

BATAMTODAY.COM, Batam - Suasana Ruko Buana Mas, Batuaji yang dipenuhi kos-kosan mendadak ramai dikerumuni oleh penghuni maupun warga setempat lantaran satu penghuni kos tersebut ditemukan tewas tergantung di kamar, Senin (22/2/2016) pagi.

Leni Susanti, perempuan kelahiran Lampung Tengah tahun 1990 ini, ditemukan tidak bernyawa dan dalam kondisi sudah mengeluarkan aroma tak sedap.

Kanit Reskrim Polsek Batuaji, Iptu Muhammad Said, mengatakan saat ditemukan, Leni tergantung di sebuah paku di dinding kamarnya dengan menggunakan selendang. Korban mengenakan baju kaos hitam dan celana pendek warna coklat.

"Awalnya korban ini tidak keluar rumah selama tiga hari, terus kawan satu kosnya curiga. Dipanggil pemilik kosnya karena tercium bau busuk dari dalam minta bantuan warga setempat lalu didobrak pintu kamarnya, korban ditemukan dalam kondisi tergantung," kata Said saat berada di RSBP Batam Sekupang.

Said, mengatakan pemilik kos langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Batuaji dan pihaknya kemudian datang ke tempat kejadian perkara. Saat ini jasad Leni berada di RSBP Batam, Sekupang, untuk divisum.

Pantauan BATAMTODAY.COM belum ada satupun keluar korban mendatangi kamar mayat, meskipun proses visum luar di tubuh perempuan berkulit putih itu sudah usai.

"Untuk sementara ini penyebabnya gantung diridan kita masih menunggu pihak keluarganya tadi sudah kita telepon tapi mereka masih belum percaya. Tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh perempuan ini," katanya.

Sementara itu kerabat satu kampung yang datang, Yogi, mengaku hanya memastikan apakah benar yang tewas merupakan jenazah Leni.

"Saya disuruh bapaknya ke rumah sakit untuk memastikan jenazah yang gantung diri itu Leni atau bukan. Karena sekarang keluarga di kampung Desa Tribasuki itu tidak percaya," pungkasnya.

Editor: Dodo