Deadlock, Muscab Hanura Batam Diambil Alih DPD
Oleh : Ahmad Rohmadi
Senin | 15-02-2016 | 15:57 WIB
iwan_krisnawan_hanura....jpg
Iwan Krisnawan.

BATAMTODAY.COM, Batam - Musyawarah Cabang (Muscab) Partai Hanura Kota Batam yang digelar, Minggu (14/2/2016) di Harris Hotel Batam Center berakhir deadlock dan diambil alih oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura Kepulauan Riau (Kepri).

Iwan Krisnawan saat dihubungi BATAMTODAY.COM, mengatakan bahwa Muscab berakhir deadlock karena salah satu calon yang mau mencalonkan diri menjadi ketua yaitu Ahmad Surya tidak puas dengan keputusan pleno.

"Ahmad Surya berserta grupnya tidak puas dengan hasil pelaksanaan keputusan pleno yang sedang berjalan. Karena mereka tahu kalau pleno terakhir yaitu  hanya tinggal pembacaan hasil surat keputusan," kata Iwan melaui pesan singkat, Senin (15/2/2016).

Menurutnya, hasil surat keputusan rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Hanura yang ditandatangani oleh Ketua Umum dan Sekretaris Jendral hanya diberikan kepada satu calon saja yaitu dirinya.

Dan hal itu menurutnya yang membuat ketidakpuasan Ahmad Surya sehingga membuat keributan dengan berteriak, menggedor meja serta menyerang pimpinan sidang serta mengambil palu pimpinan sidang.

"Yang disayangkan petugas keamanan yang mencoba mengamankan malah ditampar oleh saudara Lia Pulungan selaku ketua Srikandi Prov. Kepri, salah satu pendukung calon," katanya.

Permasalahan tersebut juga sudah dilaporkan ke pihak yang berwajib, dan atas kejadian tersebut pimpinan sidang melihat situasi yang tidak kondusif mengambil keputusan untuk deadlock dan menyerahkan kapada ketua DPD Hanura Provinsi Kepri.

"Dari hasil tersebut ketua DPD Prov Kepri menegaskan bahwa Muscab diambilalih oleh DPD Prov Kepri dan dalam waktu dekat akan diadakan Muscab lanjutan," jelasnya.

Editor: Dodo