Jaksa akan Telusuri Penerima Fee Proyek Alkes RSUD Batam

Jaksa akan Telusuri Penerima Fee Proyek Alkes RSUD Batam

Oleh : Gokli

Senin | 15-02-2016 | 13:36 WIB

Kepala Seksi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Batam, Muhammad Iqbal.

BATAMTODAY.COM, Batam - Perkara korupsi pengadaan alat-alat kesehatan RSUD Embung Fatimah di Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam terus berkembang. Kendati tersangka belum ditetapkan, penerima success fee dari proyek tersebut mulai ditelusuri.

Kepala Seksi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Batam, Muhammad Iqbal, menyampaikan penyidikan korupsi proyek alkes berkembang. Keterangan saksi dan bukti-bukti terus dikumpulkan untuk menjerat semua pihak yang terlibat, termasuk penerima success fee.

"Kami terus berupaya mengungkap kasus ini. Tetapi lagi ada kendala sedikit," ujar Iqbal, Senin (15/2/2016) siang.

Kata Iqbal, kendala yang dihadapi penyidik soal pemanggilan saksi dari luar kota. Dimana, surat pemanggilan yang dikirim penyidik melalui Kantor Pos ada yang kembali.

"Saksi yang kita panggil ada yang sudah pindah alamat dan ada juga yang alamatnya tidak jelas. Ada empat surat pemanggilan yang kembali," katanya.

Keterangan saksi dari luar kota itu, sambung Iqbal, diperlukan untuk melengkapi berkas dan menguatkan bukti yang sudah dimiliki penyidik. Baca juga: Jaksa akan Periksa Direktur RSUD Batam di Mabes Polri

"Soal penerima success fee, butuh pembuktian. Kita lagi upayakan," kata dia, lagi.

Masih kata Iqbal, sampai saat ini pejabat tinggi Pemko Batam yang disebut menerima sakse fee dari proyek alkes belum ada yang diperiksa. Namun, jika penyidik telah menemukan bukti kuat, tidak menutup kemungkinan semua pihak terlibat akan diperiksa.

"Kita butuh bukti yang kuat dulu," tutupnya.

Editor: Dodo

TERKINI
POPULER

Angka Hepatitis B dan C di Indonesia Turun

Indonesia Dorong G20 Manfaatkan Teknologi untuk Ciptakan Ketenagakerjaan yang Inklusif

Semester I-2024, KKP Berhasil Tekan Impor Produk Perikanan hingga 35,15 Persen

Indonesia Minta AS Hormati Hukum Internasional Secara Konsisten

Ketua PWI Kepri Terima Penghargaan dari Danlanud RHF Tanjungpinang

Malam Ini, Indonesia Siap Hadapi Thailand di Laga Final ASEAN U-19 Boys Championship 2024

22 Tahun Kelola Pelabuhan Batam Center, PT Synergy Tharada Ungkap Kekecewaan terhadap BP Batam

Kapal Tujuan Tarempa-Palmatak Tenggelam, 7 Penumpang Berhasil Dievakuasi

Wakapolda Kepri Buka Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Gelombang II Tahun 2024

Gelar Rapat di Pelabuhan Tanpa Izin, Nika Astaga: BUP BP Batam tidak Punya Etika

Warga Rempang Terus Bergeser, BP Batam Komitmen Kedepankan Pendekatan Humanis dan Persuasif

Laka Lantas di Jalan Toapaya Bintan, Dua Perempuan Dilarikan ke RUSP Kepri

Polres Bintan Berhasil Tangkap Pelaku Pencabulan Anak di Provinsi Bali

KPPAD Anambas Soroti Kasus Anak di Bawah Umur Live Peragakan Adegan Berhubungan Badan

Gelapkan Uang Rekan Bisnisnya Rp 1,2 Miliar, Pengusaha Nikel Dituntut 3 Tahun Penjara