KPU Skorsing Rapat Pleno DPTB-1, Dua Kelurahan Masih Bermasalah
Oleh : Irwan Hirzal
Kamis | 29-10-2015 | 08:30 WIB
IMG_20151028_171723_(1).jpg

BATAMTODAY.COM, Batam - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam pada Rabu (28/10/2015) seharusnya sudah menetapkan Daftar Pemilih Tetap Tambahan I  (DPTB-1) Pilkada Gubernur-Wakil Gubernur Kepri dan Wali Kota-Wakil Wali Kota Batam.

Namun, rapat terbuka yang dihadiri Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), tim penghubung masing-masing calon nomor urut 1 dan 2, baik provinsi maupun kota serta 10 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan empat komisioner KPU Batam itu hanya berlangsung singkat.

Dikarenakan rapat yang dibuka oleh Yudi Kornalis, Komisioner KPU Batam, itu memberitahu kepada tim penghubung pasangan calon bahwa Kecamatan Bengkong dan Batam Kota masih melakukan rekap jumlah pemilih.

"Berhubung Kecamatan Bengkong dan Batam Kota masih melakukan rekap, kita memberikan dua opsi untuk tim penghung masing-masing calon. Pertama, 10 kecamatan yang sudah siap tetap dibacakan DPTB-1 atau opsi kedua melakukan skorsing sambil menunggu hasil pleno 2 kecamatan tersebut," kata Yudi.

Namun dua tim penghubung pasangan calon lebih memilih menunggu pleno di dua kecamatan tersebut, dibandingkan melanjutkan penetapan DPTB-1 di 10 kecamatan yang sudah rampung.

"Kita tidak bisa menerima hanya 10 kecamatan saja. Lebih baik diskorsing dulu sehingga tidak mengulur waktu," ujar tim penghubung pasangan nomor urut 1 dalam rapat pleno.

Yudi melanjutkan, belum rampung dua kecamatan tersebut lantaran anggota PPK masih melakukan rekap di Kelurahan Belian, Batam Kota, dan Kelurahan Sadai Bengkong.

"Sekarang Ketua KPU Batam sudah di lapangan, mengecek langsung di dua kecamatan tersebut. Rapat pleno penetapan DPTB-1 kita skor sampai Batam Kota dan Bengkong melakukan pleno tingkat kecamatan," ujarnya.

Sementara itu, Komisioner KPU Batam Mangihut Rajaguguk mengatakan kendala anggota PPK di dua kecamatan tersebut lantaran jumlah pemilihnya lebih banyak dibanding 10 kecamatan di Kota Batam yang telah menyerahkan hasilnya.

"Sampai saat ini didua kecamatan belum melakukan input data DPTB-1. Tapi kita berharap besok bisa di pleno tingkat kota," pungkasnya.

Editor: Dardani