Membongkar Peredaran Beras Plastik di Batam

Ini Tanggapan Asisten Manager Swalayan Top 100 Tembesi
Oleh : CR12
Senin | 26-10-2015 | 17:59 WIB
Top_100_Jodoh_By_Batamsafari.jpg
Mall Top 100 Tembesi Batam. (Foto: Batamsafari)

BATAMTODAY.COM, Batam - Beredarnya beras yang diduga plastik alias sintetis di Batam, salah satunya dibeli oleh masyarakat di Swalayan Top 100 Tembesi Batam. Pertanyannya, siapa yang bertanggung jawab atas peredaran produk yang membahayakan masyarakat ini? BPOM Batam lepas tangan, lempar bola ke Disperindag Kota Batam. 

Ternyata, hal yang sama juga yang dilakukan oleh Asisten Manager Swalayan lantai 1 Top 100 Tembesi, Bambang. Saat dijumpai BATAMTODAY.COM, Senin (26/2015) mengatakan, dirinya tidak mengetahui perihal beras plastik atau bebahan kimia. Ia mengatakan tugasnya hanya membeli dan menjualnya kembali dalam kemasan yang utuh.

"Kalau mengenai pemberitaan di BATAMTODAY.COM bahwa masyarakat menduga adanya beras plastik atau berbahan zak kimia lain, kita nggak ngerti. Kita masyarakat awam, gak tahu produk itu dari mana. Yang saya tahu, saya jual dalam bentuk kemasan yang tidak rusak," kilah Bambang.

Dijelaskannya, semua beras dibeli dalam kemasan karung dengan berbagai volume. Beras tersebut kemudian dijual lagi dalam kemasan yang sama yaitu kondisi layak dijual.

"Barang yang kami terima, masih dalam kemasan yang utuh dan kami tidak buka kemasan itu. Kami langsung jual saja per karung, kalau dibuka nanti tak layak dipakai, orang tak ada yang beli" tambahnya.


Editor: Dardani