Jatah 5.500 Unit, Program Sejuta Rumah Baru Terealisasi 2.200 Unit di Batam
Oleh : Roni Ginting
Rabu | 30-09-2015 | 12:12 WIB
rakor-sejuta-rumah.jpg
Rakor Percepatan Implementasi Program Sejuta Rumah
yang digelar di BP Batam. (Foto: BATAMTODAY.COM/Roni Ginting)

BATAMTODAY.COM, Batam - Kota Batam mendapatkan jatah membangun 5.500 unit rumah murah. Namun dengan batas waktu yang tinggal tiga bulan lagi, baru terealisasi 2.200 unit.

Hal itu diungkapkan ketua DPD REI Khusus Batam, Djaja Roeslim dalam Rapat Koordinasi (Rakor) percepatan implementasi Program Sejuta Rumah di Gedung Marketing Centre, Badan Pengusahaan (BP) Batam, Rabu (30/9/3015).

Djaja mengatakan, dengan Rakor ini diharapkan agar segala permasalahan dalam implementasi atau pelaksanaan program ini dapat diambil solusi terbaik.

"Dengan rakor ini semoga bisa menarik benang merah. Batam sendiri dapat jarah 5.500 unit, baru terbangun 2.200 unit rumah. Hal tersebut masih jauh dari target dengan sisa waktu 3 bulan," ungkap Djaja Roeslim.

Sementara, Dirjen Penyediaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Syarif Burhanuddin mengatakan bahwa dalam percepatan harus terukur dan bisa dilaksanakan dengan baik. Ia mengakui, dalam percepatan program sejuta rumah ada dua kendala yakni regulasi dan permasalah lahan.

"Kabupaten kota harus lebih konsen terhadap program sejuta rumah ini," kata Syarif.

Rakor tersebut dihadiri Kepala BP Batam Mustofa Widjaya, Ketua Umum REI Eddy Hussi dan Pejabat Gubernur Kepri dan hingga pukul 11.30 WIB, rapat masih berlangsung.

Editor: Dodo