Warga Bengkong Harapan Jadikan Peringatan Kemerdekaan Moment Tingkatkan Silaturahim
Oleh : Romi Chandra
Senin | 24-08-2015 | 12:27 WIB
tari-persembahan.jpg
Tari Persembahan yang dibawakan anak-anak saat acara penutupan peringatan Kemerdekaan RI ke-70 di Bengkong Harapan II.

BATAMTODAY.COM, Batam - Peringatan Hari Kemerdekaaan RI ke-70 terasa cukup meriah di Kecamatan Bengkong. Berbagai kegiatan perlombaan bersifat mempererat silaturahim sejak sebelum 17 Agustus, hingga sesudahnya dilakukan. Seperti di Blok O, RT 02/RW 09 Bengkong Harapan II, Kecamatan Bengkong, Batam.

Kemeriahan peringatan kemerdekaan tampak dari berbagai kegiatan untuk anak-anak, remaja, kaum ibu bahkan bapak-bapak yang diselenggarakan sejak tanggal 16 Agustus dan puncaknya Minggu malam (23/8/2015) digelar acara penutupan.

"Kami ingin silaturahim diantara masyarakat selalu terjaga. Ditambah degan memberikan wawasan terhadap anak-anak, sehingga merrka memahami makna kemerdekaan," kata Ali Amran, ketua panitia acara, di sela-sela kegiatan penutupan, Minggu malam.

Dijelaskan Ali, pada tanggal 16 hingga 17 Agustus, dilaksanakan perlombaan yang diawali untuk kaum ibu, seperti pacu karung, memasukkan belut ke dalam botol dan lainnya. Sedangkan untuk anak-anak digelar lomba makan kerupuk, pacu karung serta kegoatan lain. Selain itu juga ada perlombaan domino bagi kaum bapak dan dewasa.

"Untuk remaja SMP, kita gelar perlombaan futsal. Namun mereka harus mengenakan pakaian wanita. Sementara remaja SMA ke atas, kita bimbing untuk menjadi panitia, karena mereka tidak lama lagi akan terjun ke tengah-tengah masyarakat. Untuk itu kita mengajarkan bagaimana mereka bertanggungjawab," jelasnya.

Saat acara penutupan lanjutnya, dilangsungkan pengumuman pemenang dan pembagian hadiah perlombaan. Di sela-sela acara disajikan pentas seni berupa tarian tradisional dari Sumatera Barat dan tarian dari Indonesia bagian timur.

"Yang menyajikan tarian ini adalah anak-anak di RT 02. Tujuannya, agar mereka mengetahui Indonesia memiliki ragam budaya dan kesenian namun tetap bisa bersatu," terangnya.

Sama halnya Ketua RT 02, Syarifuddin, mengatakan, ia mengharapkan agar warganya selalu bisa menjaga kerukunan, tidak memandang daerah asal, karena di Batam kebanyakan adalah orang-orang perantau. "Jangan jadikan perbedaan membuat kita bermusuhan. Tapi ciptakan kerukunan meski berbeda daerah asal maupun agama," ucapnya.

Camat Bengkong, Umiyati, yang datang saat acara penutupan tersebut sangat mengapresiasiasi kegiatan yang dilakukan warganya. "Sejak 17 Agustus kemarin, saya banyak mendatangi kegiatan-kegiatan yang dilakukan masyarakat. Tujuannya sama, untuk mempererat silaturahmi. Hal ini memang harus digalakkan," ucapnya.

Menurutnya, saat Indonesia berjuang tidak prlu menggunakan senjata lagi karena sudah merdeka. Tapi masyarakat harus terus berjuang membangun negeri ini. Semua itu bisa terwujud jika silaturahim terjaga sehingga kebersamaan bisa menciptakan kemajuaan dan kesejahteraan masyarakat.

Editor: Dodo