Rise of the Sneakers 2025 Angkat Semangat Kreativitas Tanpa Batas di Batam

BATAMTODAY.COM, Batam - Ajang tahunan Rise of the Sneakers (RoTS) kembali digelar di Batam dengan semangat yang lebih inklusif dan kolaboratif. Mengusung tema Borderless Creativity, RoTS 2025 akan berlangsung pada 31 Juli hingga 3 Agustus mendatang di Grand Batam Mall.

Kegiatan ini memasuki tahun keempat sejak pertama kali digelar pada 2022 dan terus berkembang sebagai ruang temu berbagai komunitas kreatif dari bidang fesyen, arsitektur, seni, hingga olahraga.

CEO Simplemind Communication, Yasser Hadeka, dalam konferensi pers di Oakwood Hotel Batam, Minggu (20/4/2025), menyampaikan tema tahun ini bukan sekadar slogan, melainkan bentuk pernyataan sikap bahwa kreativitas tidak memiliki batas disiplin. "Melalui Borderless Creativity, kami ingin meruntuhkan batas antar bidang, dan membangun ekosistem kreatif yang progresif dengan kolaborasi lintas komunitas," ujar Yasser dalam peluncuran resmi RoTS 2025.

Lebih dari sekadar ajang gaya hidup, RoTS juga menjadi platform integrasi seni dan olahraga. Menurut Yasser, ekspresi seni dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk, termasuk dalam desain sepatu dan aktivitas lari.

Tahun ini, RoTS menggabungkan potensi lokal dengan kolaborasi komunitas kreatif. Nama-nama seperti Deka dan Gilbert, yang dikenal dalam dunia sneakers, menggandeng komunitas pelari Runnin' Dads dan Dudes untuk meramaikan acara.

Gilbert menekankan pentingnya kreativitas dan dukungan platform dalam memajukan produk lokal. "Mendesain sepatu bukan sekadar estetika, tetapi juga mempertimbangkan fungsi dan material," jelasnya.

Seno, perwakilan komunitas pelari, menambahkan bahwa kolaborasi antara dunia olahraga dan fesyen membuka ruang ekspresi yang saling melengkapi. "Fashion bisa menjadi medium untuk mengekspresikan gaya hidup sehat," ujarnya.

RoTS 2025 juga menghadirkan sejumlah program ikonik, termasuk Giant Shoe Box, instalasi sepatu raksasa yang menjadi simbol acara, serta Sayembara Desain Sepatu bersama komunitas arsitek muda Batam dan brand lokal Unerd. Tiga desain terpilih akan diproduksi menjadi prototipe dan dipamerkan selama acara berlangsung.

Dalam rangka mengintegrasikan gaya hidup sehat dan kreativitas, RoTS juga menggelar RoTS Run yang didukung New Balance Indonesia. Acara lari ini menargetkan 500 peserta dalam dua kategori, 5K dan 10K.

RoTS Art Market turut meramaikan perhelatan dengan menggandeng Jakarta Illustration & Creative Arts Fair (JICAF), memberi ruang bagi seniman lokal dan internasional untuk memamerkan serta menjual karya secara langsung.

Ajang ini juga akan diwarnai kehadiran figur-figur ternama seperti M. Jupaka, Dede Hamzah, dan Yoseph Putera Soesanto dari Unerd, B-Girl Sherly, Dochi Sadega (Pee Wee Gaskins), Robby Wayudi dari JICAF, serta seniman internasional The Killer Gerbil.

RoTS kini tengah memperluas jaringan ke tingkat nasional melalui kolaborasi dengan JICAF. Yasser menegaskan bahwa selain kreativitas, strategi pemasaran dan promosi juga penting agar karya anak Batam dapat dikenal lebih luas.

"Kreativitas saja tidak cukup. Diperlukan kerja tim dan kolaborasi yang kuat untuk mendorong karya lokal tampil di panggung nasional bahkan internasional," pungkasnya.

Editor: Gokli

---