Dukung Ketahanan Pangan, Polsek Siantan Rutin Pantau Budidaya Jagung di Desa Tarempa Selatan
Oleh : Frengky Tanjung
Senin | 14-04-2025 | 10:04 WIB
jagung-siantan.jpg
Bhabinkamtibmas Briptu Sinta Rianti, saat memantau perkembangan budidaya jagung di Desa Tarempa Selatan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Sabtu (12/4/2025). (Ist)

BATAMTODAY.COM, Anambas - Polsek Siantan melalui Bhabinkamtibmas rutin melakukan pemantauan terhadap tanaman jagung yang dibudidayakan di Desa Tarempa Selatan, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu (12/4/2025) oleh Briptu Sinta Rianti, selaku petugas Bhabinkamtibmas di wilayah tersebut.

Peninjauan dilakukan untuk memastikan pertumbuhan tanaman berjalan optimal dan dapat menghasilkan panen yang maksimal. Berdasarkan hasil pemantauan, tanaman jagung telah tumbuh dengan baik, mencapai tinggi sekitar satu meter dan mulai berbuah.

"Diperkirakan satu bulan ke depan tanaman ini sudah bisa dipanen. Total lahan yang ditanami mencapai 500 meter persegi," ujar Kapolsek Siantan, Iptu Sutomo, mewakili Kapolres Kepulauan Anambas, AKBP Raden Ricky Pratidiningrat.

Selain monitoring, kegiatan juga mencakup pembersihan area pertanian dengan cara menebas dan memotong rumput liar yang tumbuh di sekitar tanaman jagung, guna menjaga kualitas pertumbuhan tanaman.

Iptu Sutomo berharap kegiatan ini dapat memotivasi para Bhabinkamtibmas untuk terus mengembangkan pengetahuan dan keterampilan di bidang pertanian, sebagai bagian dari kontribusi nyata Polri dalam mendukung ketahanan pangan masyarakat.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolsek Siantan menyampaikan apresiasi kepada Lurah Tarempa, Syamsir, yang telah meminjamkan lahan untuk kegiatan pertanian tersebut.

"Kami berterima kasih kepada Bapak Syamsir atas dukungan dan kesediaannya meminjamkan lahan guna mendukung program Asta Cita Gugus Ketahanan Pangan, sebagai bagian dari pelaksanaan Program Presiden RI di wilayah Kepulauan Anambas," tutur Iptu Sutomo.

Polsek Siantan menegaskan komitmennya untuk terus mengawal program ketahanan pangan agar manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

Editor: Gokli