BP Batam Pastikan Pasokan Air Bersih untuk Warga Dapur Enam dan Tanjung Banun
Oleh : Redaksi/Alex
Senin | 17-03-2025 | 15:44 WIB
IPA-Dam-Monggak.jpg
Anggota Bidang Pelayanan Umum BP Batam, Ariastuty Sirait, saat meninjau rencana pembangunan jaringan pipa baru yang akan terhubung langsung dengan Instalasi Pengolahan Air (WTP) Dam Monggak, pada Minggu (16/3/2025). (Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Badan Pengusahaan (BP) Batam memastikan bahwa air yang diterima warga Dapur Enam dan Tanjung Banun dalam kondisi baik dan layak konsumsi.

Kepastian ini diberikan seiring rencana pembangunan jaringan pipa baru yang akan terhubung langsung dengan Instalasi Pengolahan Air (WTP) Dam Monggak.

Saat ini, warga di kedua wilayah tersebut menerima air dari WTP yang berada di kawasan pembangunan rumah bagi warga terdampak proyek Rempang Eco-City, di Tanjung Banun. Namun, seiring dengan berjalannya pembangunan perumahan, kualitas air dari WTP Tanjung Banun mengalami penurunan.

"Untuk mengatasi hal ini, kami telah membahasnya bersama Kejati Kepri, yang turut mendampingi proyek pembangunan rumah ini," ujar Anggota Bidang Pelayanan Umum BP Batam, Ariastuty Sirait, Minggu (16/3/2025).

Ariastuty menjelaskan WTP yang berada di lokasi proyek pembangunan merupakan aset milik Pemerintah Kota Batam. Oleh karena itu, Pemko Batam akan menyerahkan aset tersebut kepada BP Batam setelah proses penyambungan jaringan pipa ke warga terdampak rampung.

"Proses penyambungan jaringan dari BP Batam ke pipa existing diperkirakan memerlukan waktu sekitar 14 hari. Kami berharap pekerjaan ini bisa selesai pada akhir Maret," tambahnya.

Lebih lanjut, ia menyebut aset yang akan dihibahkan oleh Pemko Batam masih dalam kondisi layak pakai. Sementara itu, aset yang tidak dapat digunakan akan dihapus sesuai prosedur yang berlaku.

"Setelah seluruh proses ini selesai, kami dapat menjamin bahwa pasokan air untuk warga Dapur Enam dan Tanjung Banun akan tetap berkualitas baik dan layak konsumsi," pungkasnya.

Editor: Gokli