Malaysia Pengguna Terbanyak

Penggunaan QRIS Cross Border dari Malaysia, Thailand dan Singapura Hampir Tiga Juta Transaksi pada 2024
Oleh : Aldy Daeng
Sabtu | 01-03-2025 | 16:44 WIB
Kepala-BI-Kepri11.jpg
Kepala BI Perwakilan Kepulauan Riau (Kepri), Rony Widijarto. (Aldy/BTD)

BATAMTODAY.COM, Batam - Bank Indonesia (BI) perwakilan Provinsi Kepri menyampaikan, penggunaan Cross Border dari tiga negara tetangga yang telah bekerjasama dalam hal pembayaran secara digital, hampir menembus tiga juta transaksi.

Hal itu sejalan dengan upaya Bank Indonesia (BI) dalam meningkatkan implementasi penggunaan QRIS Cross Border dengan tiga negara tetangga yakni Singapura, Thailand dan Malaysia. Tentunya Kota Batam mendapatkan dampak atau manfaat paling banyak.

Kepala BI Perwakilan Kepulauan Riau (Kepri), Rony Widijarto mengatakan QRIS Cross Border telah digunakan oleh negri gajah putih yaitu Thailand sejak 29 Agustus 2022, kemudian disusul penggunaannya oleh Malaysia sejak 8 Mei 2023 lalu. Selanjutnya negara Singapura sejak 17 November 2023 lalu.

"Sampai dengan Desember 2024, tercatat transaksi inbound dari Thailand sebanyak 42.297 transaksi, Malaysia sebanyak 1.898.496 transaksi, dan Singapura sebanyak 50.731 transaksi," ucap Rony Widijarto, Sabtu (1/3/2025).

Sementara itu untuk transaksi outbound, BI mencatat dari Thailand sebanyak 638.515 transaksi, Malaysia sebanyak 320.778 transaksi, dan Singapura sebanyak 71.001 transaksi. "Karena itu Thailand dan Singapura tercatat net outflow, sedangkan Malaysia tercatat net inflow," ungkap Rony.

Lebih jauh Rony memaparkan bagaimana perbedaan antara transaksi QRIS outbound dan inbound yakni, bilamana warga Indonesia menggunakan transaksi QRIS diluar negri, disebut dengan outbond. Begitu sebaliknya, bila WNA menggunakan transaksi QRIS di Indonesia maka disebut lah inbound.

Dalam peningkatan transaksi QRIS, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan transaksi QRIS, baik itu domestik maupun Cross Border.

"Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat dan jumlah transaksi QRIS, BI Kepri melakukan berbagai upaya edukasi dan sosialisasi melalui berbagai media untuk mengkampanyekan berbagai kemudahan dan kelebihan dari QRIS," papar Rony Widjarto.

Di era digitalisasi seperti sekarang ini, Rony optimis QRIS Cross Border merupakan salah satu hal yang diperlukan wisatawan mancanegara (wisman) maupun wisatawan lokal yang tengah berwisata ke negeri jiran.

"Pemasangan iklan edukasi penggunaan QRIS terutama kami lakukan di pintu-pintu masuk wisman untuk penggunaan QRIS Cross Border. Selain itu di bioskop dan Bus Trans Batam. Kami juga ikutsertakan sosialisasi QRIS dalam berbagai ivent," tandasnya.

Editor: Yudha