Dukung Asta Cita, Pemko Tanjungpinang Persiapkan Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Oleh : Devi Handiani
Jum\'at | 31-01-2025 | 19:24 WIB
Kadinkes-Rustam12.jpg
Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kota Tanjungpinang, Rustam. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pemerintah Kota Tanjungpinang akan segera melaksanakan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi masyarakat.

Program ini merupakan bagian dari Asta Cita serta 8 program hasil cepat terbaik atau quick wins yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk meningkatkan layanan kesehatan di seluruh Indonesia.

Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kota Tanjungpinang, Rustam, menjelaskan bahwa program ini semula dijadwalkan dimulai pada 3 Februari, namun pelaksanaannya akan sedikit tertunda karena aplikasi Satu Sehat Mobile belum siap digunakan.

"Saat aplikasi siap, kami mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam menyukseskan program PKG ini. Pemeriksaan ini sangat penting untuk mendeteksi sejak dini kondisi kesehatan yang mungkin memerlukan penanganan medis lebih lanjut," ujar Rustam, di Puskesmas Batu 10, Jum'at (31/1/2025).

Rustam menambahkan, program PKG ini menyasar seluruh kelompok usia, mulai dari bayi baru lahir, balita, anak prasekolah, hingga dewasa dan lansia. Bagi peserta dewasa dan lansia, pemeriksaan akan mencakup 20 jenis tes kesehatan, termasuk deteksi dini risiko jantung, kanker, paru-paru, dan diabetes. Selain itu, pemeriksaan tambahan juga akan diberikan sesuai dengan kelompok usia tertentu.

"Pada tahap awal, layanan ini akan tersedia di seluruh puskesmas di Tanjungpinang. Jika program berjalan dengan baik, cakupan layanan akan diperluas ke klinik-klinik," ucapnya.

Sambil menunggu dimulainya pelaksanaan program tersebut, Rustam mengimbau masyarakat yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan untuk segera mendaftar. Pendaftaran bisa dilakukan melalui pembiayaan mandiri, atau bagi yang kurang mampu, dapat mengajukan bantuan iuran kepada Pemerintah Kota Tanjungpinang.

"Hal ini penting agar, jika nantinya hasil pemeriksaan menunjukkan perlunya perawatan lebih lanjut di rumah sakit, aspek pembiayaannya dapat ditangani dengan lebih mudah," ucapnya.

Kepala Puskesmas Batu 10, Muhammad Al Ghiffari, menambahkan pihaknya sudah melakukan persiapan untuk mendukung kelancaran program ini.

Ia mengimbau masyarakat untuk mengunduh dan mengisi aplikasi Satu Sehat Mobile sebelum datang ke puskesmas, sehingga proses pemeriksaan bisa lebih cepat dan efisien.

'Jika data skrining sudah diisi terlebih dahulu, pemeriksaan akan lebih cepat dan efisien," jelasnya.

Editor: Yudha