Nuryanto Tegaskan ASN dan APH Jangan Jadi Pemain dalam Pilkada 2024
Oleh : Aldy
Sabtu | 05-10-2024 | 12:24 WIB
cak-nur.png
Calon Wali Kota Batam 2024, Nuryanto alias Cak Nur.

BATAMTODAY.COM, Batam - Calon Wali Kota Batam nomor urut 1, Nuryanto, menegaskan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Aparat Penegak Hukum (APH) harus menjaga netralitas dalam proses demokrasi, terutama di Pilkada serentak 2024.

Ia mengingatkan pesta demokrasi adalah milik masyarakat, bukan untuk dicampuri oleh pihak-pihak yang memiliki kekuasaan.

"Ini pesta rakyat, pesta orang sipil. Biarkan masyarakat bergembira, jangan diganggu," ujar Nuryanto, yang akrab disapa Cak Nur, Sabtu (5/10/2024).

Cak Nur menegaskan proses demokrasi di Indonesia telah dilindungi oleh undang-undang. Oleh karena itu, tidak boleh ada satu pihak pun yang melakukan intervensi, apalagi dengan cara intimidasi terhadap masyarakat.

"Tidak ada pihak yang boleh mengintimidasi warga, apalagi mengancam. Demokrasi adalah tentang kebebasan," tegasnya.

Lebih lanjut, Cak Nur mengimbau agar ASN, termasuk Camat dan Lurah, menjaga netralitas mereka selama Pilkada. Mereka, katanya, harus memberikan contoh yang baik kepada masyarakat dengan tidak ikut campur dalam proses politik.

"Camat, Lurah, dan ASN harus netral. Kalau ada yang melanggar, akan ada sanksi tegas. Jika ada ASN atau aparat yang mencoba mengintimidasi, rekam saja. Biarkan demokrasi berjalan dengan baik," ujar mantan Ketua DPRD Batam ini.

Cak Nur juga mengingatkan bahwa sudah ada lembaga yang bertugas sebagai penyelenggara dan pengawas Pilkada, yaitu KPU dan Bawaslu. Oleh karena itu, ASN dan APH diminta untuk tidak mencoba menjadi wasit atau bahkan pemain dalam proses demokrasi.

"Sekali lagi saya tekankan, ASN dan APH jangan ikut-ikutan jadi pemain dalam pesta demokrasi ini," pungkas Cak Nur.

Editor: Gokli