Umat Katolik yang Mau Ikut Misa Suci Paus Fransiskus Harus Punya Tiket Gelang Khusus
Oleh : Redaksi
Minggu | 01-09-2024 | 20:04 WIB
paus_fransiskus_afp.jpg
Faus Fransiskus memimpin misa Minggu Palem di Lapangan Santo Petrus Vatikan (Foto: AFP)

BATAMTODAY.COM, Jakarta-Umat Katolik yang ingin mengikuti misa suci Paus Fransiskus di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada Kamis, 5 September 2024 harus memiliki tiket gelang khusus.

Keterangan resmi, Minggu (1/9/2024) menyebutkan bahwa penggunaan tiket gelang khusus itu dilakukan untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung.

Diketahui Paus Fransiskus datang ke Indonesia dalam rangkaian kunjungan apostolikke Asia Pasifik. Paus Fransiskus, Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik se-Dunia dan Kepala Negara Vatikan, akan memulai kunjungan ke Indonesia pada 3 September 2024.

Selama empat hari kunjungan, Paus Fransiskus akan menghadiri berbagai acara resmi, termasuk pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka dan pidato di aula Istana Negara.

Salah satu puncak acara adalah Misa Suci di Stadion GBK, di mana Paus Fransiskus akan memberikan Homili.

Untuk menjaga ketertiban dan keamanan acara, hanya umat yang memiliki gelang tiket yang akan diizinkan memasuki area stadion GBK. Umat yang tidak memiliki gelang tiket tidak akan diperkenankan masuk ke stadion.

"Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan bahwa acara berlangsung dengan aman dan tertib," kata juru bicara Panitia Perjalanan Bapa Suci Fransiskus.

Bagi mereka yang tidak memiliki gelang tiket, Misa Suci akan disiarkan secara langsung melalui kanal media sosial Komsos KWI, sejumlah kanal media sosial televisi nasional, serta melalui tayangan televisi dan siaran Radio Republik Indonesia (RRI).

Jemaat yang telah memiliki tiket gelang diimbau untuk tiba di Stadion GBK tepat waktu. Gerbang stadion akan dibuka mulai pukul 12.00 WIB dan ditutup pada pukul 15.30 WIB.

Akses ke Stadion Utama GBK dapat melalui Plaza Utara, Plaza Timur, dan Plaza Tenggara, sementara Stadion Madya dapat diakses melalui Gate H (pintu kuning).

Panitia juga menyarankan agar jemaat menggunakan kendaraan umum, karena tidak tersedia area parkir di kawasan GBK.

"Pernyataan ini bertujuan untuk memastikan semua pihak dapat mempersiapkan diri dengan baik dan mengikuti Misa Suci dalam suasana yang nyaman dan aman," tulis keterangan resmi yang dikeluarkan Panitia Perjalanan Bapa Suci Fransiskus.

Editor: Surya