Dewan Pertimbangan Partai Nasdem Kepri Pastikan Amsakar Mundur
Oleh : Redaksi
Sabtu | 11-05-2024 | 11:04 WIB
1105_ERWAN-BUNTARO_0340349348.jpg
Anggota Dewan Pertimbangan DPW Partai Nasdem Kepri Erwan Buntaro. (Foto: Dok.Pri)

BATAMTODAY.COM, Batam - Anggota Dewan Pertimbangan DPW Partai Nasdem Kepri Erwan Buntaro mengatakan, Amsakar Achmad yang sehari-harinya menjabat sebagai Wakil Walikota Batam, telah mengundurkan diri dari partai Nasdem, baik sebagai kader partai maupun sebagai Ketua DPD Partai Kota Batam.

Menurut Erwan, surat pengunduran diri Amsakar itu ditujukan kepada Surya Paloh selaku Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Nasdem di Jakarta, dan ditandatangani Amsakar pada 15 April 2024 silam.

"Secara de facto dan de jure, Amsakar tentu bukan lagi kader Partai Nasdem," kata Erwan Buntaro, kemarin.

Dalam surat pengunduran dirinya itu, Amsakar tidak merinci secara njelimet, prihal pengunduran dirinya itu. Amsakar hanya mengatakan, bahwa pengunduran dirinya itu, terkait erat dengan akan adanya sebuah gerak langkah Partai Nasdem pada musim pilkada tahun ini di Kepri.

"Amsakar mundur karena menyadari akan adanya sebuah grand disign Partai pada Pilkada di Kepri tahun ini," ujar Erwan Buntaro.

Para fungsionaris partai Nasdem Kota Batam, menyayangkan sikap Amsakar tersebut, justru ditengah Partai Nasdem berusaha keras untuk memenangkan Pilkada di Kepri.

Sementara itu, lanjut Erwan, untuk mengisi kekosongan ketua DPD partai yg ditinggal Amsakar, partai Nasdem menunjuk Suhadi. suhadi caleg lolos untuk kursi di DPRD Kepri pada periode ini.

Erwan menambahkan, dengan penjelasannya itu, diharapkan dapat menyudahi polemik status Amsakar sebagai Ketua DPD Partai Nasdem Kota Batam saat ini.

"Saya sampaikan ini, untuk menyudahi polemik tentang status Amsakar di partai Nasdem saat ini," kata Erwan Buntaro.

Mantan wartawan SCTV itu menyayangkan sikap Amsakar tersebut, yang pergi begitu saja meninggalkan partai, sebelum dimulainya the rule of game partai, tentang rekruitment balon walikota dari Partai Nasdem.

Erwan Buntaro yang juga anggota Dewan Pertimbangan Kadin Kepri lebih jauh mengatakan, sejauh ini Partai Nasdem di Kepri, belum secara the jure menetapkan figur calon Walikota maupun Gubernur dari Partai Nasdem.

Adapun yang saat ini beredar ditengah masyarakat, adalah wacana untuk dikerucutkan dalam sebuah mekanisme partai, sesuai aturan partai selama ini.

"Untuk menetapkan seseorang menjadi bakal calon Walikota atau balon Bupati maupun Gubernur, Partai Nasdem akan mengikuti sleksi yang ketat, mulai dari konvensi hingga penilaian dari tim yang dibentuk partai," kata Erwan.

Editor: Dardani