7 Jemaah Haji Asal Kepri Batal Berangkat karena Sakit

BATAMTODAY.COM, Batam - Sebanyak tujuh jemaah calon haji (JCH) kloter satu embarkasi Batam, Kepulauan Riau (Kepri), batal berangkat dikarenakan kondisi kesehatan tidak memungkinkan.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kepri, Mahbub Daryanto mengungkapkan, ketujuh jemaah yang batal berangkat itu terdiri dari empat jemaah asal Natuna, satu asal Lingga, dan dua asal Karimun.

"Iya ada tujuh jemaah yang dinyatakan batal berangkat pada kloter satu," katanya, Rabu (24/5/2023).

Dijelaskan Mahbub, dua dari empat jemaah asal Natuna itu adalah pasangan suami istri. Mereka batal berangkat karena istinya sedang dalam kondisi hamil dan tidak memungkinkan untuk berangkat. "Istrinya hamil. Jadi suaminya ikut mundur juga. Ditunda, minta tahun depan," terangnya.

Sedangkan lima jemaah lainnya dalam kondisi sakit. Akan tetapi, beberapa di antaranya masih dalam pantauan tim medis. Apabila memungkinkan, para jemaah tersebut akan diberangkatkan pada kloter berikutnya.

"Dua orang tunda karena sesak nafas. Kalau memamg kondisinya memungkinkan, kloter berikutnya kita berangkatkan. Yang dipastikan tidak berangkat itu 7 orang," ucap Mahbud.

Sebelumnya, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi melepas keberangkatan Jamaah Calon Haji (JCH) kelompok terbang (kloter) 1 Embarkasi Batam.

kloter pertama ini berasal dari Kepri dengan jumlah sebanyak 367 JCH, yang terdiri dari Natuna sebanyak 97 orang, Lingga 48 orang, Karimun 144 orang, Kepulauan Anambas 48 orang, Batam 25 orang, serta petugas 5 orang.

"Semoga JCH asal Kota Batam dan Kepri selalu diberikan kesehatan dan kelancaran saat menjalankan ibadah. Dan semoga menjadi haji yang mabrur," kata Rudi, Rabu (24/5/2023).

Editor: Yudha

---