Rudi Lantik 64 ASN di Lingkup Pemko Batam, Termasuk Rotasi 3 Kepala Dinas

BATAMTODAY.COM, Batam - Wali Kota Muhammad Rudi melantik 64 aparatur sipil negara (ASN), termasuk rotasi 3 Kepala Dinas di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam. Pelantikan ini berlangsung di Lantai 4 Kantor Wali Kota Batam, Jumat (17/2/2023).

Ketiga Kepala Dinas yang mendapatkan rotasi itu adalah, Firmansyah, sebelumnya menjabat sebagai Kepala Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP), saat ini menjabat sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah. Dia menggantikan posisi Prebrialin. Sebelumnya Firman juga pernah menjabat Asisten Adminitrasi dan Umum (Adum).

Kemudian, Reza Khadafi, sebelumnya menjabat Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol-PP), sekarang menggantikan Firmansyah sebagai Kepala Dinas DPM-PTSP.

Lalu, Hendri Arulan, sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pendidikan, saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, menggantikan Suleman Nababan yang memasuki masa pensiun.

Selain 3 Kepala Dinas yang mendapatkan rotasi, beberapa jabatan penting juga mendapatkan pergeseran, seperti, M Teddy Nuh jabatan lama Analisis Kebijakan Ahli Madya DPM-PTSP Batam, kini menjabat sebagai Sekretaris DPM-PTSP mengantikan posisi Zulkifli Aman, yang duduk di Sekretaris Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Batam.

Lalu, Ratnawati menjadi Sekretaris BKP-SDM Batam sebelumnya Kabid Pengadaan, Pemberhentian, Informasi dan Fasilitas BKP-SDM Batam.

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, berpesan kepada para pejabat yang dilantik untuk tidak bersantai-santai. Namun, harus berpikir dan membuat inovasi baru.

"Masih banyak tantangan ke depan untuk mengurusi pemerintah ini. Tergantung kita sadar apa tugas kita masing-masing," kata Rudi.

Satu hal yang perlu diingat, lanjut Rudi, pelantikan merupakan hal yang biasa dan wajib dilakukan. Sehingga, ada warna baru dalam menjalankan roda pemerintahan.

Ia juga menyampaikan keinginannya menjadikan Batam sebagai kota modern. Batam jadi kota milik kita semua. "Bagaimana hari ini kita curahkan tenaga sepenuh pikiran kita untuk membuat inovasi-inovasi baru di Kota Batam. Jadi jangan ada prinsip dan pemikiran bahwa pergeseran ini menjadi kepentingan pribadi. Tetapi ini untuk kepentingan menjalankan roda pemerintah," tegasnya.

Rudi menyebutkan, pelantikan dilakukan secara bertahap, tidak secara keseluruhan. Karena masih banyak jabatan-jabatan yang kosong. Sehingga, butuh perizinan dan interaksi lainnya.

Sembari berjalan, posisi pejabat yang kosong, untuk sementara akan diisi oleh pelaksana tugas (Plt). "Contohnya, Pak Hendri (Kadis Pendidikan) yang sudah bergeser. Tetapi belum bisa diisi karena masih dalam proses. Biar Bu Asnah (Kepala BKPSDM), nanti di-Plt-kan kembali, untuk Kadis Pendidikan. Sampai nanti ada yang definitif dan lainnya termasuk Satpol PP mungkin bisa langsung ke sekretarisnya," jelas Muhammad Rudi.

Editor: Gokli

---