OJK dan IJK Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa di Cianjur
Oleh : Aldy
Jumat | 25-11-2022 | 12:52 WIB
OJK-IJK-Cianjur.jpg
Penyerahan donasi senilai Rp 750 juta disampaikan langsung Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae kepada Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil melalui rekening Jabar Quick Response di Bandung, Kamis (24/11/2022). (Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Industri Jasa Keuangan (IJK) menyalurkan bantuan terhadap masyarakat korban gempa bumi di kabupaten Cianjur, Jawa barat.

Penyerahan donasi senilai Rp 750 juta disampaikan langsung Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae kepada Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil melalui rekening Jabar Quick Response di Bandung, Kamis (24/11/2022).

Dian Ediana Rae menyampaikan harapannya agar bantuan dari OJK dan IJK dapat meringankan korban gempa di Cianjur. "Saya atas nama pegawai OJK dan IJK, pada hari ini menyampaikan bantuan melalui Gubernur Jawa Barat untuk korban gempa di Cianjur. Kita betul-betul concern dan berduka cita karena banyak korban yang jatuh. Dengan bantuan ini kita harapkan dapat meringankan korban gempa," kata Dian, dalam keterangan persnya, Jumat (25/11/2022).

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyambut baik upaya dan bantuan dari OJK dan IJK dalam membantu penanganan bencana serta meringankan beban warga yang terdampak.

"Saya ucapkan terima kasih kepada OJK dan IJK yang hadir saat warga membutuhkan, Insya Allah bantuan uang ini akan menjadi logistik untuk disampaikan kepada warga. Hal ini sangat baik karena OJK selain concern terhadap industri keuangan juga concern terhadap kemanusiaan, karena kemanusiaan di atas segalanya," sambung Ridwan Kamil.

Penyerahan bantuan untuk korban gempa bumi Cianjur ini merupakan bagian dari program 'OJK dan IJK Peduli Bencana' yang ditujukan untuk membantu masyarakat yang terkena bencana alam di beberapa daerah. Program OJK dan IJK Peduli Bencana ini mengumpulkan donasi dari OJK, serta dari sejumlah Industri Jasa Keuangan (Perbankan, Pasar Modal dan IKNB) serta asosiasi di sektor jasa keuangan.

Sebelumnya, melalui program ini telah disalurkan bantuan dengan total senilai Rp 4,72 miliar. Pada tahun 2021 bantuan disalurkan antara lain kepada korban bencana alam gempa di Mamuju sebesar Rp 1,75 miliar, banjir di Semarang Rp 100 juta, longsor di Sumedang dan perbaikan tanggul Sungai Citarum sebesar Rp 200 juta, banjir dan longsor di NTT dan NTB dengan total sebesar Rp 1 miliar, gempa di Malang Selatan Rp 250 juta, erupsi Gunung Semeru sebesar Rp 750 juta dan gempa di Pasaman Barat sebesar Rp 150 juta.

Bantuan penanganan pandemi antara lain melalui pembangunan shelter Covid di Bantul, Yogyakarta, sebesar Rp 150 juta dan Covid-19 Level 4 di Riau sebesar Rp 100 juta. Sedangkan pada tahun 2022 disalurkan kepada korban kebakaran Pasar Johar, Semarang sebesar Rp 50 Juta, serta banjir dan tanah longsor di Kabupaten Malang Rp 75 juta.

Program OJK dan IJK Peduli Bencana akan terus dibuka dan dikoordinir oleh OJK untuk mengumpulkan donasi guna membantu penanganan dampak bencana alam serta penanganan pandemi Covid-19 di Tanah Air.

Saat ini OJK bersama pelaku industri jasa keuangan dalam proses mengumpulkan data dan informasi mengenai kantor layanan jasa keuangan yang terdampak gempa di Kabupaten Cianjur dan mengupayakan agar layanan kepada masyarakat tidak terganggu dan tetap beroperasi dengan baik.

Editor: Gokli