Harga Sayur Mayur di Batam Merangkak Naik
Oleh : CR-8
Sabtu | 27-11-2021 | 16:04 WIB
sayur-naik.jpg
Sayur mayur di Pasar Botania I, Batam Center. (Foto: Adly)

BATAMTODAY.COM, Batam - Harga sayur mayur di sejumlah pasar Kota Batam, terpantau mengalami kenaikan. Bahkan, ketersediaan di pasar pun kian menipis.

Menurut pengakuan sejumlah pedagang yang ditemui di Pasar Botania I, Mega Legenda dan Pasar MB2, kenaikan harga sayur mayur ini sudah terjadi sepekan terakhir. Namun, yang harganya cukup meningkat ialah sawi daun.

Di Pasar Botania I, harga sawi daun mencapai Rp 30 ribu per Kg. Padahal, empat hari belakangan harganya masih dikisaran Rp 15 - 18 ribu.

Untuk sayur kakung dan bayam, harganya terpantau masih dikisaran Rp 15 -18 ribu per Kg, begitu juga dengan sayur-sayuran lainnya, kenaikan harganya belum terlalu melambung.

"Sayur yang paling naik harganya, cuman sawi daun. Tak tahu juga kenapa bisa seperti itu, sudah lah mahal, stoknya pun menipis," kata Boru Sinaga, seorang pedagang sayur di Pasar Botania I, Batam Center, Sabtu (27/11/2021).

Sementara Yanto, pedagang sayuran di Pasar Mega Legenda menambahkan, kenaikan harga sawi, kemungkinan lantaran petani gagal panen. Di mana, saat ini tengah memasuki musim penghujan.

"Kalau hujan kan, kurang bagus untuk petani sayur. Salah satu faktor kenaikan harga, saya rasa karena petani gagal panen," kata dia.

Saat ini, kata Yanto, tiga hari terakhir ini dia hanya kebagian stok 5 - 8 Kg. Biasanya, per hari dia bisa mendapatkan stok sekitar 18 - 20 Kg.

"Sayur sawi yang masuk ke pasar cukup sedikit, untuk dibagi beberapa pedagang kurang," jelasnya.

Masih kata Yanto, mengenai kenaikan harga sayur, para pembeli rata-rata dapat memaklumi. Di mana memang, hampir semua masyarakat tahu jika musim penghujan, harga sayur pasti mengalami kenaikan.

Editor: Gokli