Empat Wartawan BATAMTODAY.COM Juara Liputan Indepth Reporting
Oleh : Fredy Silalahi
Rabu | 03-11-2021 | 14:04 WIB
A-BATAMTODAY_COM.jpg
Ilustrasi BATAMTODAY.COM. (Foto: Dok. Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Di usianya menjelang 16 tahun, BATAMTODAY.COM telah menghasilkan berbagai jenis peliputan, salah satunya liputan kolaboratif indepth reporting.

Pada kesempatan itu, 4 perwakilan jurnalis BATAMTODAY.COM di daerah yaitu, Batam, Karimun, Lingga dan Anambas berpartisipasi pada kegiatan yang diinisiasi oleh Kedubes Amerika Serikat yang bekerjasama dengan UPN Yogyakarta. Dengan mengusung tema In House Training Jurnalisme Kemaritiman Berwawasan Kebangsaan.

Pemimpin Redaksi BATAMTODAY.COM, Saibansah Dardani menerangkan, Indepth Reporting merupakan suatu laporan yang mendalam tentang suatu objek yang biasanya mengenai kepentingan khalayak dan layak diketahui umum.

Reportase dilakukan untuk menggali sebanyak mungkin data agar bisa disajikan dengan jelas dan rinci agar masyarakat bisa benar-benar memahami objek tersebut.

"Indepth Reporting tidak mengarahkan liputannya untuk membongkar aib, kesalahan, atau kelemahan pemerintah, tapi sebagai mencari data dan keterangan belaka. Dalam melakukan indepth reporting seorang wartawan memberi pemahaman baru terhadap persoalan. Dan pada jenis tulisan ini lebih menonjolkan mengapa (why) dan bagaimana (how) daripada apa (what), siapa (who), kapan (when), dan dimana (where)," jelas Saibansah dalam materi paparannya sebagai pemateri program pelatihan wartawan perbatasan.

Sementara, M Asyri Jurnalis BATAMTODAY.COM Perwakilan Lingga mengakui, penulisan indepth reporting merupakan hal yang sudah jamak dilakukan oleh setiap wartawan. Namun yang menjadi tantangan baru yaitu, adanya penggabungan sejumlah jurnalis dari media lain dalam melakukan indepth reporting.

"Ini menjadi tantangan baru bagi kami, karena kami diajarkan untuk mengesampingkan ego dalam mencari informasi," ucapnya.

Adapun Jurnalis BATAMTODAY.COM yang berpartisipasi dalam kegiatan itu adalah, Paskalis Rianghepat (perwakilan Batam) yang berkolaborasi dengan Fadhil, B Richard H Nainggolan, Saiful K. Teibang bergabung dalam kelompok 1 zona Batam - Tanjungpinang yang meraih juara II dengan karya "Poros Maritim Dunia di Selat Malaka, Potensi Sekaligus Ancaman. Batam Bisa Menjadi Pusat Kargo Dunia".

Selanjutnya, Freddy (perwakilan Karimun) yang berkolaborasi dengan Jhony Prasetya, yang berkolaborasi dengan Parulian Turnip, Ernis P Hutabarat, Wisyunani bergabung dalam kelompok 7 zona II Karimun - Lingga dengan judul "Menanti Aliran Cuan dari Rumput Laut Kepulauan Riau" meraih juara harapan I.

Berikutnya yaitu Muhammad Asyri (perwakilan Lingga) yang berkolaborasi dengan Arraham Rambe, Andre Zuriansyah Saputra, Muhamad Sarih dan Sri Rhamadini Nichita Bella bergabung dalam kelompok II zona Karimun - Lingga dengan judul "Pelabuhan Malarko, Besar Dianggarkan hanya Sebatas Hayalan meraih juara harapan II.

Yang terakhir, Fredy Silalahi (perwakilan Anambas) yang berkolaborasi dengan Jhonry Hagerhard Munthe, Roza Padry, Edward Sihombing dan Yogi bergabung dalam kelompok II zona III Natuna - Anambas dengan judul "Nasib Nelayan Perbatasan Anambas Kian Memprihatinkan" meraih juara III.

Editor: Gokli