Satgas Pangan Polda Kepri Sidak Pasar, Harga Sembako Relatif Stabil
Oleh : Hadli
Kamis | 21-01-2021 | 18:52 WIB
dir-teguh.jpg
Dirreskrimsus Polda Kepri, Kombes Pol Teguh Widodo. (Foto: Hadli)

BATAMTODAY.COM, Batam - Satuan Tugas Pangan Polda Kepri melakukan pemantauan harga sembako di Batam. Hasil pantauan Satgas Pangan tidak ditemukan sembako yang naik harga terlalu tinggi, Kamis (21/01/2021).

"Kami dapat laporan ada kenaikan harga daging sapi di Jabodetabek, makanya tim Satgas Pangan turun mengecek harga daging dan beberapa bahan sembako lainnya," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Kepri, Kombes Pol Teguh Widodo.

Teguh mengatakan, pengecekan dilakukan tim dari Ditreskrimsus bersama Dinas Perdagangan Provinsi Kepri, Disnas Perdagangan Kota Batam dan Dinas Ketahanan Kota Batam. Tidak ditemukan lonjakan harga yang terlalu tinggi.

Ia melihat harga daging maupun bahan pokok lainnya, masih terbilang aman dan sesuai standar.

"Tidak terlalu terjadi lonjakan," ucapnya.

Terpisah, Kasubdit I Ditreskrimsus Polda Kepri, AKBP Tidar Wulung mengatakan, dari pantauan Tim Satgas Pangan, harga daging sapi Rp 130 ribu, lebih mahal Rp 10 ribu dari harga nasional. Sementara itu harga daging beku dikisaran Rp 80 ribu.

"Untuk wilayah Kepri terhadap stok daging sapi masih aman, harga jual juga stabil. Hal yang sama juga terjadi di pangan lainnya kecuali Natuna Rp 150 ribu per kilogramnya, itu juga karena biaya transportasi ke sana jauh," ungkapnya.

Tidar merinci dari sidak dilakukan di Pasar Pujabahari, harga daging sapi segar Rp 130 ribu per kilogram, daging ayam Rp 35 ribu per kilogram, ikan tongkol Rp 35 ribu per kilogram, telur Rp 49 ribu per papan, cabe merah Rp 65 ribu per kilogram, cabe rawit Rp 90 ribu per kilogram, tomat Rp14 ribu per kilogram, bawang merah Rp 36 ribu per kilogram dan bawang putih Rp 22 ribu per kilogram.

"Harga daging sapi beku Australia Rp 72 ribu per kilogram, daging ayam beku Rp 27 ribu per kilogram," ujarnya.

Ia mengatakan secara umum harga dan ketersedian bahan pokok masih terbilang aman serta stabil. Selain itu, supply dan distributor masih lancar.

"Kami pastikan stok masih tersedia dan mencukupi," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, mogoknya pedagang daging sapi di wilayah Jabotabek berimbas pada harga daging di Kota Batam. Harga daging sapi lokal yang dijual terpantau di harga Rp 150 ribu per kilogram.

Diduga, saat Satuan Tugas Pangan Polda Kepri bersama Dinas Perindustrian dan Ketahanan Pangan terjun memeriksa harga pangan, para pedagang kompak menyebut harga tidak sesuai yang dijual kepada masyarakat.

Editor: Gokli