Jenazah WNI ABK Kapal Lu Huang Yuan Yu 118 Dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Kepri

BATAMTODAY.COM, Batam - Jenazah Hasan Apriadi, warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi ABK kapal ikan China Lu Huang Yuan Yu 118, dan tewas di atas kapal tersebut, telah dievakuasi.

Jenazah Hasan Apriadi berhasil dievakuasi dari atas kapal Lu Huang Yuan Yu 118 (sebelumnya ditulis Lu Huang Yuan Yu 117) sekitar pukul 17.50 WIB, Rabu (8/7/2020), setelah kapal ikan China itu disandarkan di demaga Lanal Batam.

Proses evakuasi berlangsung cepat. Jenazah Hasan langsung dilarikan ke RS Bhayangkarq Polda Kepri untuk dilakukan otopsi.

• BACA JUGA: Jenazah WNI ABK Kapal Lu Huang Yuan Yu 117 Disimpan di Mesin Pendingin

Sebelumnya, Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) IV Laksamana Pertama (P) Indarto Budiarto mengatakan, dua kapal ikan China Lu Huang Yuan Yu 118 dan Lu Huang Yuan Yu 117 diamankan oleh KRI Bubara 868.

Dijelaskannya, penindakan ini dilakukan setelah adanya informasi dari pihak keluarga korban bahwa ABK kapal Lu Huang Yuan Yu 118 atas nama Hasan Apriadi telah meninggal dunia. "Kami amankan tadi siang di perairan Nipa dengan semua unsur tim gabungan," kata Indarto, Rabu (8/7/2020).

• BACA JUGA: Cerita Dua ABK WNI Terjun dari Kapal China, Ada 'Algojo' Penyiksa Mereka untuk Bekerja

Danlantamal Indarto mengungkapkan, ketika berhasil diamankan, jenazah Hasan Apriadi ditemukan di dalam mesin pendingin kapal Lu Huang Yuan Yu 118.

"Dugaan sementara adalah penyiksaan. Jenazah kami temukan terbaring di mesin pendingin kapal dengan kondisi berbusana lengkap serta ditutupi kain," ujarnya.

Belum diketahui secara pasti luka seperti apa yang menjadi penyebab meninggalnya WNI asal Lampung ini. Hingga saat ini, pihak dari Bidokes Polda Kepri sedang melakukan evakuasi jenazah dari atas kapal. Saat ini kapal ikan China Lu Huang Yuan Yu 118 dan Lu Huang Yuan Yu 117 telah bersandar di Dermaga Mako Lanal Batam.

Editor: Gokli

---