Sudah Banyak Korban Bimbar

Wakapolda Kepri Tegaskan Kelayakan SIM Sopir Bimbar Bakal Dievaluasi

BATAMTODAY.COM, Batam - Waka Polda Kepri Brigjen Pol Yan Fitri Halimansyah mengatakan akan mengevaluasi kembali kelayakan Surat Izin Mengemudi (SIM) A Umum angkutan Bus Dapur 12 atau Bimbar di Batam.

"Akan kita razia terus angkutan Bimbar itu. Sudah terlalu banyak korban laka lantas. SIM nya akan kita evaluasi," tegas alumni Akpol 1989 ini kepada BATAMTODAY.COM, di Polda Kepri, Kamis (27/02/2020).

Perlu dilakukan evaluasi kembali, kata Jendral bintang satu ini, dikarenakan hampir keseluruhan sopir Binbas tidak punya sikap disiplin dalam berkendara. Disimplin dijalan raya, tambahnya, sangat diperlukan untuk menjaga keselamatan diri sendiri, penumpang yang dibawa maupun pengendara laiannya.

"Mengerti tidak supir bimbar itu aturan lalu lintas. Itu yang perlu kita lakukan evaluasi. Kalau mengerti tentunya tidak akan terjadi sampai korban meninggal dunia," paparnya.

• BACA JUGA: Pemko Batam Belum Punya Solusi Jangka Pendek Atasi Bimbar

Selain SDM dari Bimbar, juga akan dilakukan pengecekan kelayakan kendaraan, serta kenyamanan untuk penumpang.

"Kalau sopir tidak punya rasa memiliki kendaraannya pasti tidak layak jalan, berkarat serta tempat duduk tidak nyaman, mesin juga pastinya kurang diperhatikan. Rutin apa tidak Dishub mengecek kelayakan kendaan Bimbar ini," ujar dia.

Akibat dari ugal-ugalan sopir Bimbar yang tidak memperhatikan keselamatan pengguna jalan lainnya, Yan mengaku tidak hanya masyarakat, ia sebagai Waka Polda Kepri saja pernah hampir menjadi korban.

"Saya pernah hampir jadi korban, sewaktu lagi bersepeda tiba-tiba disalip," ujar Yan.

Editor: Yudha

---