Warga Keluhkan Bau Tak Sedap dari Pabrik Kelapa di Seibinti Sagulung
Oleh : Hendra Mahyudi
Rabu | 12-02-2020 | 10:28 WIB
pabrik-kelapa-sagulung1.jpg
Pabrik pengelolaan kelapa PT Cocoindo Indo Abadi Sukses di Seibinti Sagulung. (Foto: Hendra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Warga mengeluhkan bau menyengat seperti kelapa busuk dari pabrik pengelolaan kelapa PT Cocoindo Indo Abadi Sukses.

Frans Purab, Ketua RT 001/RW 011 Kampung Sei Aleng, Kelurahan Sei Binti, Kecamatan Sagulung, kota Batam mengatakan, sudah sering mereka menyampaikan keluhan ini kepada manajemen perusahaan, namun hingga kini, bau tersebut masih menyambangi rumah-rumah warga sekitar perusahaan.

"Sudah sering kali kita komplain. Sudah pernah ketemu pihak perusahaan dan alasannya akan diatasi tapi tak juga ada kejelasan (diatasi)," ujarnya, Senin (11/2/2020) kemarin.

Lanjut pria yang sudah tinggal di kawasan tersebut sejak 1998 itu, pernah manajemen perusahaan menyampaikan akan meminimalisir bau yang timbul akibat aktivitas perusahaan itu, akan tetapi hingga kini masih saja tidak ada perubahan.

"Setelah disampaikan mereka memang mendengarkan dan akan menimalisir, tapi tetap sama, dan limbah perusahaan mereka itu jika kita lihat pembuangannya malah arahnya sudah menuju parit depan perusahaan," terangnya.

Kepada warga memang pihak perusahaan sempat memberi alasan bahwa mereka telah memiliki izin pengelolaan limbah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

"Namun jika memang izin ada akan tetapi kalau pengelolaan limbahnya tidak jelas kan sama saja," terangnya lagi.

Disebutkan, warga terakhir menyampaikan keluhan mereka kepada manajemen perusahaan pada tanggal 21 November 2019 silam, dan saat itu alasan mereka filternya rusak dan sedang diperbaiki dan juga sudah ditangani DLH, namun hingga sekarang baunya masih menyengat.

"Bahkan salah seorang pekerja perusahaan tersebut turut menyampaikan bau menyengat karena aktifitas perusahaan tersebut. Bagi kita yang penting jangan ada bau menyengat seperti ini lah, silakan beraktifitas asal jangan mengganggu ketenangan warga," pungkasnya.

Sementara itu hingga berita ini dituliskan, BATAMTODAY.COM masih mencoba menghimpun keterangan resmi dari manajemen perusahaan untuk mendapat pernyataan resmi dari mereka.

Editor: Yudha