Pedesterian di Batam Banyak 'tidak Nyambung' bagi Pejalan Kaki
Oleh : Irwan Hirzal
Jumat | 30-08-2019 | 15:52 WIB
yudi-kurnain2.jpg
Anggota DPRD Kepri terpilih Yudi Kurnain. (Foto: Saibansah)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pembangunan infrastruktur Kota Batam yang masif belakangan ini, sudah saatnya disertai dengan pembangunan pedesterian yang aman, nyaman dan terkoneksi dengan baik. Apalagi, Pemerintah Kota Batam pun sudah bertekad untuk menggenjot arus masuk devisa dari sektor pariwisata.

"Bagaiamana kita bisa maksimalkan pendapatan daerah dari sektor pariwisata, kalau pedesterian kita masih belum nyaman dan aman," ujar mantan anggota DPRD Kota Batam, Yudi Kurnain, kepada BATAMTODAY.COM, Jum'at (30/8/2019).

Politisi senior yang terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Kepri itu menambahkan, saat ini para turis yang ingin berjalan dari satu titik ke titik lain, harus berjalan di jalan raya. Karena pedesterian yang sudah ada saat ini masih belum nyambung.

"Ini bahaya bagi mereka, apalagi saat ini jalan-jalan utama di Kota Batam sudah tiga jalur, sehingga mendorong para pengendara memacu kendaraan mereka, bahaya itu," tegas Yudi lagi.

Untuk itu, baik Pemko Batam atau pun Badan Pengusahaan (BP) Batam harus mulai fokus pada penyediaan pedestrian yang aman dan nyaman itu. Untuk BP, sudah saatnya dibangun pedestrian dari Bandara Hang Nadim Batam menuju jalan utama.

"Sehingga, para penumpang tidak menyeret tas koper mereka di jalan aspal. Yang sekarang terjadi, mereka begitu, ini juga membahayakan mereka," lanjut Yudi.

Moza Pandiangan, seorang warga Sei Panas meminta agar pembangunan pedesterian lebih ramah kepada pejalan kaki dan bermanfaat.

"Seperti di Bandara Hang Nadim, seharusnya sudah ada pedesterian dari terminal ke pintu gerbang agar tidak ada lagi penumpang yang terlihat menyeret-nyeret koper mereka di jalan," kata Moza.

Editor: Dardani