Kumpulkan Data Hoaks dan Fake News yang Anda Temukan, Lalu Laporkan ke Mafindo
Oleh : Hendra
Minggu | 28-07-2019 | 19:36 WIB
seminar_hoaks_batam.jpg
Peserta kegiatan Google News Initiative Training Network saat mempraktik tools Google yang disajikan oleh pemateri (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pesatnya perkembangan internet mencipta ambivalensi tersendiri. Pasalnya, selain memiliki efek positif, internet juga menimbulkan dampak negatif.

Salah satu sisi negatifnya adalah kabar hoaks dan fake news (berita bohong), yang memiliki elemen-elemen asal dalam rumus pemberitaan. Fakta yang tidak jelas, dan judul yang terkadang bombastis demi menarik klik dari netizen.

Masih kuat dalam ingatan kita akan peristiwa Pemilu yang telah berlalu di tahun 2019 dan tahun-tahun sebelum itu, bagaimana masyarakat terombang-ambing akan suatu kabar yang tidak jelas kebenarannya. Sebegitu masif dan sebegitu kurangnya pemahaman kita akan literasi digital hingga hal ini turut berkembang pesat.

Menanggapi hal ini, Fika Rahma Yuliawati pemateri dari Aliansi Jurnalis Indipenden (AJI) Indonesia dalam kegiatan kerjasama bareng Google Indonesia bertajuk "Google News Initiative Training Network" mengatakan, jangan pernah takut untuk melaporkan hoaks atau pun fake news dan janga malas dalam mencari kebenaran atau fakta suatu informasi.

"Dalam hal ini Google mempermudah kita dan juga memprotek kita dari kabar-kabar hoaks yang semakin masif. Jangan mau jadi korban dari suatu kebohongan dan juga turut membantu menyebarkan," jelasnya saat diwawancara BATAMTODAY.COM pasca kegiatan yang berlangsung di OS Hotel, Batam Center, Minggu (28/7/2019).

Penggunaan fitur Google tersebut cukup praktis jika kita serius menggelutinya, "Dan juga ini kan demi kepentingan kita pribadi dan orang-orang terdekat, bahwa memahami suatu info yang benar itu sangat penting agar kita terhindar dari kabar hoaks itu sendiri," terangnya.

Diakhir perbincangan, Fika mengatakan, jika kita telah mampu memfilter suatu informasi dan bisa menganalisis bahwa itu hoaks, maka kita bisa mengumpulkan data fake news maupun hoax itu untuk dilaporkan ke website Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) di (https://www.turnbackhoax.id/lapor-hoax/) atau juga Cekfakta.com.

Editor: Surya