Google News Initiative Training Network

Banyak Foto Hoaks Beredar, Gini Caranya Agar Tidak Mudah Tertipu

BATAMTODAY.COM, Batam - Di era post-truth ini, banyak beredar informasi dan pemberitaan yang terkadang berisi konten-konten hoaks. Tak hanya tulisan di dalam konten, foto-foto yang disebarkan juga kerap kali dimanipulasi.

Jika dalam hal ini kita tidak bisa menyaringnya, alhasil infomasi yang tidak jelas kebenarannya tersebut bakalan mudah kita terima. Parahnya lagi terkadang tanpa disadari akan kita share langsung informasi yang tidak jelas tersebut.

Agar terhindar dari hal tersebut, salah satu cara yang bisa netter lakukan adalah dengan menggunakan filter tools Google Reverse Image Search. Aplikasi ini dapat digunakan sebagai upaya cross check dalam memastikan suatu gambar bersifat benar atau hoaks.

Fika Rahma, Instruktur Trainer Google Inisiatif saat kegiatan Google News Initiative Training Network di OS Hotel, Komplek Rezeki Graha Mas Blok A No. 12-12A, Sungai Panas mengatakan tools ini merupakan upaya dari google sendiri untuk memenimalisir penyebaran konten-konten hoaks di tengah masif penggunaan internet oleh masyarakat.

"Cara menggunakan tools ini tidak terlalu ribet, cukup dengan mendownload ekstensionnya lalu kita bisa menfilter suatu gambar demi memastikan kebenaran gambar tersebut," ujar Fika saat memberikan materi dihadapan para peserta yang hadir, Sabtu (27/7/2019).

Berikut tatacara menggunakan aplikasi Google Reverse Image Search:

1. Download ekstension Google Reverse Image di Google Store dan jadikan ekstension pada google chrome Anda.

2. Lanjutkan dengan unduh gambar yang ingin dilacak pada icon berbentuk kamera di kolom pencarian, selain itu bisa juga dengan copy url situs atau blog yang akan kita lacak.

3. Lalu klik bagian search (pencarian)

4. Setelah gambar muncul, klik kanan pada gambar dan cari tulisan reverse image search, lalu klik all search engine.

5. Selepas itu kita akan dialihkan pada beberapa situs yang akan menampilkan gambar yang sama yang pernah ditampilkan oleh situs lain, agar bisa kita cek ulang fakta kebenaran gambar dengan isi konten yang ditampilkan demi terhindar dari hoaks yang merajalela.

Editor: Yudha

---