Baru Sehari Menganggur, Perempuan Ini Tertangkap Curi Emas di Aviari
Oleh : Hendra
Kamis | 04-07-2019 | 11:52 WIB
maling-emas-aviari.jpg
Nurtita (25), saat diamankan di Mapolsek Batuaji lantaran kedapatan mencuri emas di Aviari. (Foto: Hendra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Dengan raut wajah sedih dan cemas, Nurtita (25) hanya bisa menunduk malu di hadapan pihak kepolisian. Pasalnya dengan cepat dia diamankan setelah tertangkap basah mencuri emas di salah satu toko kawasan Aviari, Batuaji.

Diketahui, aksi pencurian emas yang dilakukannya di toko mas Roda Baru kawasan perbelanjaan Aviari, Rabu (3/7/2019) kemarin, berakhir dengan sia-sia. Aksi nekatnya itu seketika tertangkap basah oleh pemilik toko.

Beruntung perempuan yang katanya dalam beberapa bulan ke depan ini hendak melangsungkan pernikahannya ini, tidak dihakimi warga.

Kanit Reskrim Polsek Batuaji, Iptu Melki Sihombing mengatakan, Nurtita berencana mengambil emas dan ditukar dengan mas palsu yang telah dibawanya jauh-jauh hari dari kampung halaman.

Namun tiba-tiba saat aksi tersebut hendak dilakukan, dia mengubah rencana awal dari ingin menukar dengan langsung membawa kabur emas itu. "Saat penjaga toko menaruh emas yang hendak pura-pura dia beli itu, di etalase, kalung emas itu seketika langsung dia bawa kabur," ujar Melki, Rabu (3/7/2019) kemarin.

Sementara itu, pelaku yakni Nurtita saat diwawancara BATAMTODAY.COM, mengaku, aksi tersebut dia lakukan sekitaran pukul 14.00 WIB siang. Saat itu, dia datang dari tempat tingganya di kawasan Mangsang Permai, Tanjung Piayu, Seibeduk.

Saat tiba di toko, dia pura-pura seperti pembeli pada umumnya. Saat itulah, ketika sang penjaga toko lengah dan menaruh emas itu di etalase di depan palaku, langsung dibawa kabur.

Saat itu juga aksinya diketahui pemilik toko yang mengejarnya, dan berhasil diamankan. Pelaku mengatakan dia melakukan aksi ini dengan alasan silap (gelap mata), setelah baru habis kontrak sehari dari PT Ghimli.

Kendati begitu, saat ditanyakan lagi, dia mengakui memang jauh-jauh hari saat tahun 2016 selepas balik kampung, dia memang membawa emas palsu, dan baru kepikiran untuk menukarnya pada saat kemarin dengan alasan baru habis kontrak kerja.

Pihak kepolisian mengatakan kerugian ditaksir sebanyak 3 gram emas, dan saat ini kasus masih dalam tahap pengembangan lanjutan.

Editor: Gokli