Indonesia Marketeers Festival 2019

Bright PLN Batam Kembali Raih Penghargaan, Targetkan 3 Layanan Baru bagi Masyarakat
Oleh : Nando Sirait
Rabu | 26-06-2019 | 08:28 WIB
bright-pln.jpg
Coorporate Secretary Bright PLN Batam, Denny Hendri Wijaya saat menerima penghargaan dalam ajang Indonesia Marketeers Festival 2019. (Nando)

BATAMTODAY.COM, Batam - Bright PLN Batam kembali menerima penghargaan dalam ajang Indonesia Marketeers Festival 2019, yang diadakan oleh Marcplus, Inc. Dalam kegiatan ketujuh ini, diselenggarakan dengan konsep roadshow dan menunjuk Batam sebagai salah satu tuan rumah, dalam roadshoe yang digelar di 17 Kota di Indonesia.

Adapun Bright PLN Batam, selaku anak perusahaan PLN Persero. Bright PLN Batam berhasil menyabet gelar dalam Industry Marketing Champion Batam 2019. Penghargaan sendiri diterima langsung oleh Coorporate Secretary Bright PLN Batam, Denny Hendri Wijaya, Selasa (25/06/2019) siang di Harris Hotel, Batam Center.

Ditemui di tempat berbeda, Direktur Commercial and Busineess Development, Buyung Abdul Zalal menjelaskan adanya penghargaan ini. Diharapkan dapat menjadi motivasi bagi seluruh karyawan, dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Batam pada khususnya. Adapun bentuk pelayanan yang dimaksud, mulai dari pemasangan baru hingga menghadapi keluhan dari para pelanggan.

"Hal ini diperlukan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan, jangan nanti kita sudah merasa bagus tapi pelanggan tetap tidak merasa puas akan pelayanan yang kita berikan," ujar Buyung, Rabu (26/06/2019).

Tidak hanya itu, dalam kesempatan yang sama Buyung juga menambahkan sepanjang tahun 2019. Bright PLN Batam, memiliki 3 produk baru yang diharapkan dapat segera dinikmati oleh masyarakat Batam pada umumnya, dan juga masyarakat di Kepulauan Riau pada khususnya.

Program pertama yang dimiliki ialah Bright Advance Meter Infrastructure (AMI), yang akan menjadi cikal bakal dari Smart Grid atau sistem kelistrikan pintar. Adanya program layanan baru ini, tidak hanya memudahkan pelanggan dalam melakukan permintaan penambahan daya. Namun juga memudahkan pihak Bright PLN Batam, dalam melakukan pengecekan meteran listrik dan memperkecil kemungkinan pencatatan yang dilakukan oleh petugas lapangan.

"Sistem ini juga akan semakin memudahkan komunikasi dua arah, antara kami dengan pelanggan. Contohnya ini akan mengurangi kesalahan pencatatan meteran, karena petugas yang juga kesulitan dalam melihat meteran di rumah pelanggan yang sedang terkunci. Jadi kami bisa melihat langsung dari sistem, selain itu ini juga memudahkan pelanggan kalau mau minta tambah daya. Kami tinggal tambah dari kantor dan tidak perlu lagi ada petugas yang datang kesana," tuturnya.

Produk kedua yang akan diluncurkan, adalah produk yang sangat mendukung pertumbuhan ekonomi Batam sebagai kota industri. Dinamakan Energy Storage System (ESS), dengan sistem ini kawasan industri di Batam dijamin akan tidak hanya menjadi prioritas. Namun juga akan mendapatkan kualitas terbaik, dari keandalan sistem kelistrikan yang disediakan oleh Bright PLN Batam.

"Untuk sektor industri, kita tahu kelistrikan menjadi salah satu faktor yang sensitif bagi industri. Oleh karena itu kita hadirkan ESS, untuk memberikan kualitas terbaik bagi perusahaan," paparnya.

Micro LNG Plant, menjadi salah satu program andalan lainnya yang saat ini tengah diupayakan oleh Bright PLN Batam. Dalam menjadi jawaban mengenai penyediaan listrik bagi wilayah Kepulauan di Kepri. Kali ini Kabupaten Selat Panjang, Kepulauan Meranti, Provinsi Riau. Menjadi sasaran Bright PLN Batam, dalam penyediaan bahan baku pembangkit listrik bagi masyarakat.

Berbeda dengan progran CNG Gas yang dihadirkan pada 2016 lalu bagi wilayah Lobam, Kabupaten Bintan. Bahan baku pembangkit mesin listrik ini, akan dibawa menggunakan tangki Kriogenik sebelum disuplai ke kawasan Selat Panjang.

"Ini masih harus mendapatkan persetujuan dari pusat. LNG ini berbentuk gas cair yang suhunya kita turunkan, dan kita bawa dari Batam ke pembangkit kita yang ada disana nantinya," kata Buyung.

Program yang tak kalah menarik lainnya adalah Bright PLN Batam, menjadi perusahaan yang dipercaya oleh Indonesian Tourism Development Corporation (ITDC). Sebagai penyedia listrik untuk wilayah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

"Ini menjadi suatu kehormatan tersendiri bagi kami, karena dipercaya menyediakan sistem kelistrikan andal disana. Dimana kita tahu bahwa Pemerintah Pusat, tengah menggodok proyek pembangunan sirkuit MotoGP di Mandalika," tutupnya.

Editor: Chandra