Cuaca Ekstrem, BMKG Imbau Pengguna Transportasi Laut Tetap Waspada
Oleh : Putra Gema
Sabtu | 08-06-2019 | 10:16 WIB
cuaca-roro-uban-19.jpg
Aktivitas transportasi laut di Pelabuhan ASDP Tanjunguban, Bintan, Sabtu (8/6/2019). (Foto: Putra Gema)

BATAMTODAY.COM, Batam - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Hang Nadim Batam mengimbau pengguna transportasu laut dan yang beraktivitas di laut tetap waspada pada saat arus balik H+4 berlangsung.

Hal ini diungkapkan Prakirawan Cuaca BMKG Hang Nadim Batam, Aprilia Susilawati saat dihubungi melalui telepon selulernya, Sabtu (8/6/2019) pagi. Dia mengatakan, imbauan tersebut dikarenakan adanya cuaca ekstrem yang sedang melanda di beberapa wilayah Kepulauan Riau.

"Dalam pantauan satelit peramal cuaca (forcaster) BMKG Hang Nadim, terdapat pola konvergensi yang menyebabkan penumpukan massa udara. Hal ini mendukung potensi pertumbuhan awan-awan konvektif di sekitar Kepri," kata Aprilia.

Ia mengatakan, kondisi ini berpotensi terjadi di wilayah Tanjungpinang Kota, Tanjungpinang Barat, Tanjungpinang Timur, Bukit Bestari, Bintan Pesisir, Bintan Timur, Bintan Utara, Gunung Kijang, Mantang, Sri Kuala Lobam, Teluk Bintan, Teluk Sebong, Toapaya dan beberapa daerah sekitarnya.

"Kondisi ini diperkirakan akan berlangsung hingga siang hari berdasarkan pantauan satelit peramal cuaca," ujarnya.

Ia menegaskan bahwa BMKG Hang Nadim Batam memperingatkan transportasi laut dan aktivitas kelautan untuk selalu waspada terhadap potensi cuaca yang ekstrem saat ini. Hal ini diakibatkan dari hujan lebat dan angin kencang yang dapat menyebabkan kenaikan tinggi gelombang laut pada pagi dan siang hari.

"Peringatan juga diberikan bagi transportasi darat dan udara agar waspada berkurangnya jarak pandang mendatar saat terjadi hujan lebat," tutupnya.

Editor: Gokli