Pembangkit Tenaga Gas Alami Gangguan Penyebab Pemadaman Listrik Bergilir di Batam
Oleh : Putra Gema
Sabtu | 30-03-2019 | 10:16 WIB
yoga-humas-pln-btm.jpg
Humas bright PLN Batam, Yoga Perdana. (Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pemadaman listrik bergilir di Kota Batam terjadi beberapa hari belakangan ini. Hal ini akibat adanya gangguan pada pembangkit tenaga gas milik bright PLN Batam.

Bahkan, akibat gangguan itu, defisit listrik di Batam mencapai 50 Mega Watt. Kondisi ini memaksa PLN Batam harus melakukan pemadaman bergilir, sampai pembangkit pulih kembali.

"Kita mau jatah service maintenance, tetapi pembangkit sudah drop duluan," kata Humas bright PLN Batam, Yoga Perdana, Sabtu (30/3/2019).

Yoga mengatakan, pihaknya telah berupaya dengan menyalakan semua pembangkit yang ada untuk meminimalisir defisit. Namun defisit listrik masih tak dapat dihindarkan.

"Ditambah lagi, dalam 2 minggu ini beban pemakaian listrik di Batam trennya mengalami peningkatan. Dari 450 Mega Watt naik menjadi sekitar 473 Mega Watt per hari," ujarnya.

Sampai dengan saat ini, PLN masih berupaya mempercepat proses perbaikan gangguan dengan berkoordinasi dengan IPP pembangkit gas. Selain itu juga berkoordinasi dengan beberapa pemilik pembangkit untuk membantu PLN dengan cara menyalakan pembangkitnya.

Hal tersebut bertujuan agar beban listrik dapat diturunkan. Termasuk juga mengimbau pelanggan untuk mengurangi pemakaian listriknya pada jam-jam beban puncak yakni, untuk pagi, 9.00-11.00 WIB, siang pukul 13.30-16.00 WIB dan malam 19.00-21.00 WIB.

"Untuk pemakaian kapasitas besar, kita harap bisa digeser ke luar jam-jam itu. Seperti untuk setrika dan masak nasi," ungkapnya.

Yoga juga mewakili bright PLN Batam meminta maaf kepada pelanggan yang terganggu kenyamanannya akibat pemadaman listrik ini. Begitu juga dengan alat-alat elektronik yang rusak.

"Kami mohon maaf. Karena ini di luar jadwal. Force majeure," tutupnya.

Editor: Gokli