PT Palindo Marine Serahterimakan Kapal Patroli Terbesar ke Bakamla RI
Oleh : Yosri Nofriadi
Kamis | 18-01-2018 | 14:50 WIB
patroli-bakamla1.jpg
Kapal Patroli Tanjung Datu 1011. (Foto: Yosri)

BATAMTODAY.COM, Batam - PT Pelindo Merine Batam menyerahkan secara resmi kapal patroli Tanjung Datu 1011 kepada Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI pada Kamis (28/1/2018).

Acara serah terima dilakukan oleh jajaran PT Pelindo Marine kepada pihak Bakamla yang dipimpin langsung oleh Kabakamla RI Laksdya TNI Ari Soedewa. Penyerahan kapal ini juga disaksikan oleh Ketua Komisi Satu DPR RI Abdul Kharis Almansyah, Kapolda Irjen Pol Didid Widjanardi berserta pejabat lainnya.

Direktur PT Palindo Marine Hermanto mengatakan, Kapal Tanjung Datu 1011 merupakan kapal patroli pertama dan terbesar yang pernah dibangun di Indonesia. Pekerjaan ini dimulai pada awal Maret 2016 lalu.

"Seluruh tahapan pembuatan kapal ini mulai dari desain perencanaan dan konstruksi fisik sampai instalasi sistem murni dikerjakan tenaga ahli putra putri bangsa," ujar Hermanto.

Kapal Tanjung Datu 1011 ini, kata Hermanto, sudah lolos uji coba menjalani sejumlah pengecekan dan tes. Mulai visual inspection test dan witness NDT oleh Bereau Veritas. Tahapan ini antara lain meliputi radiograph test (RT) atau X-ray.

"Kapal ini dibangun dengan panjang keseluruhan 110 meter dan lebar 15,50 meter, dan tinggi geladak utama 6,90 meter," ujarnya lagi.

Selain itu kapal tersebut memiliki dua unit mesin penggerak pokok dengan kekuatan masing-masing 5.300 Horse Power (Hp) dengan kecepatan maksimal 18 knot. "Kapal ini juga dilengkapi helidek untuk landasan helikopter medium dengan berat 8 ton," ujarnya lagi.

Kabakamla RI Laksdya TNI Ari Soedewa dalam arahnya mengatakan, Tanjung Datu diambil dari nama daerah perbatasan Indonesia dengan Malaysia, tepatnya di Kalimantan Barat.

"Ini adalah kapal terbesar milik Bakamla yang dibuat oleh anak bangsa. PT Palindo dapat menyelesaikan pesanan sesuai permintaan dan hasilnya luar biasa. Ini adalah bukti dari baiknya kinerja anak bangsa," ujar Ari.

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya kapal tersebut akan berkoordinasi dengan kapal - kapal lainnya untuk sama-sama menjaga keamanan perairan wilayah Indonesia.

"Kapal ini akan menjadi kapal Induk bagi kapal keamanan lainnya. Kapal ini akan mobile di sekitar wilayah perairan Indonesia. Kapal ini akan segera beroperasi," ujar Kabakamla.

Editor: Yudha