Tuntut Maraknya Barang Ilegal di Batam

Gerakan Mahasiswa Kepri Sambangi Kantor BC Batam

BATAMTODAY.COM, Batam - Belasan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Kepri, mendatangi Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai (KPU BC) Tipe B Batam. Mereka, menuntut BC menindak maraknya barang elektronik dan rokok ilegal di Batam, Selasa (5/11/2017).

Pantauan di lokasi, belasan mahasiswa tersebut datang sekitar pukul 13.00 Wib, yang langsung disambut Kepala Bidang Bimbingan Kepatuhan dan Layanan Informasi (BKLI) BC Tipe B Batam, Raden Evy Suhartantio.

Namun, para mahasiswa justru menolak ditemui Evy dan tetap meminta untuk bertemu Kepala BC. "Kami ingin menyampaikan aspirasi kami langsung kepada Kepala BC," ungkap para mahasiswa.

"Saat ini banyak handphone ilegal, serta elektronik bekas dan rokok tanpa kuota yang sah dari BP Batam beredar di Batam. Kami ingin BC bisa bekerja maksimal menindak hal ini," teriak mahasiswa dalam orasinya.

Namun sekitar pukul 16.00 Wib, para mahasiswa tersebut justru membubarkan diri dan akan kembali lagi lain kali agar bisa berjumpa dengan Kepala BC Batam.

Sementara Kabid BKLI, Evy, mengatakan, apa yang dituntut para mahasiswa tersebut sudah dilakukan pihaknya. Bahkan, sejauh ini barang elektornik ilegal jarang dijumpai di lapangan.

"Kami terus melakukan operasi menindak hal tersebut. Bahkan sejauh ini penindakan terhadap peredaran rokok ilegal di pasaran tetap kami lakukan," ungkapnya.

Selain itu, pengawasan terhadap masuknya barang ilegal dari luar negeri, seperti elektronik dan handphoe, terus diakukan.

"Sudah banyak penegahan yang dilakukan, baik dari BC sendiri maupun dibantu oleh instansi penegak hukum dan dilimpahkan ke BC untuk proses selanjutnya. Inilah bukti keseriusan kami," pugkasnya.

Editor: Udin

---