Qoriah Anambas akan Mewakili Indonesia pada MTQ Internasional di Iran
Oleh : Alfreddy Silalahi
Rabu | 15-03-2017 | 11:50 WIB
STQ-Anambas-pembukaan1.gif

Gubernur Kepri, Nurdin Basirun membuka STQ V Anambas. (Foto: Freddy)

BATAMTODAY.COM, Anambas - Ketua Panitia Seleksi Tilawatil Quran (STQ) V Tingkat Kabupaten Kepulauan Anambas, Sahtiar menyebut perayaan STQ kali ini merupakan sejarah. Pasalnya, untuk pertama kalinya, STQ di Anambas dibuka oleh Gubernur Provinsi Kepri.

 

"Terimakasih atas kehadiran Pak Gubernur Provinsi Kepri, telah menyediakan waktunya untuk berkunjung ke Anambas. Ini merupakan sejarah bagi masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas, karena untuk pertama kalinya, STQ dibuka langsung oleh Gubernur," ujar Sahtiar, Selasa malam (14/3/2017).

Sahtiar menerangkan, STQ V kali ini diikuti oleh 47 peserta yang terdiri dari, Siantan 6 peserta, Siantan Tengah 5 peserta, Siantan Timur 8 peserta,Siantan Selatan 8 peserta, Palmatak 6 peserta, Jemaja 8 peserta dan Jemaja Timur 6 orang. Selain itu, kata Sahtiar, pihaknya juga mewisuda hafids dan hafidzah 104 orang.

"47 peserta ini mengikuti 3 cabang perlombaan, yakni, tilawatil quran, hifdzil quran dan tafsir quran. Dan untuk mendorong visi-misi Pak Gubnernur yakni mewisuda 1000 hafids dan hafidzah, di Anambas akan diwisudakan sebanyak 104 orang. Kami berharap, kehadiran Pak Gubernur menjadi semangat dan motivasi masyarakat untuk meningkatkan iman dan taqwa," terang Sahtiar.

Sementara‎, Ketua LPTQ, Wan Zuhendra menegaskan, melalui STQ dapat meluruskan konsep pemimpin, pembangunan mental dan spritual, membentuk masyarakat yang religi, beriman dan ketaqwaan yang kuat.

"Visi-misi kami, melalui STQ ini, menciptakan khafilah yang mampu bersaing ditingkat provinsi dan nasional. Moment STQ ini juga merupakan suplemen mempertebal iman dan ketaqwaan. STQ juga bukan ajang memilih menang dan kalah, tetapi STQ ini merupakan moment meningkatkan silaturahmi, dan membangun kesatuan dan persatuan Anambas sejahtera," tegasnya.

Sementara, Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris berharap, STQ merupakan wadah menumbuhkan semangat membaca dan memahami quran. Dia juga meminta, agar seluruh elemen mendorong generasi penerus memahami quran.

"Ini (STQ) berguna untuk meningkatkan iman dan taqwa, mari kita dorong bersama-sama, untuk menciptakan generasi penerus yang mampu berdaya saing diajang keagamaan. Melalui STQ juga diharapkan, generasi penerus tidak mudah terhasut atas informasi-informasi yang beredar di media sosial," tegasnya.

Sedangkan, Gubernur Provinsi Kepri, Nurdin Basirun mengatakan, putra-putri Anambas merupakan generasi penerus yang berdaya saing. Pasalnya, Qoriah yang berasal dari Anambas akan mewakili Indonesia pada ajang MTQ tingkat Internasional di Iran.

"Saya bangga dengan masyarakat Anambas, meski berada dipulau terluar dan diperbatasan, tetapi memiliki daya saing yang tinggi, bahkan sudah melaju ke ajang Internasional. Mudah-mudahan, kehadiran kami membakar semangat generasi penerus bangsa yang ada diperbatasan ini, harus beriman dan bertaqwa. Intelektual juga perlu dikembangkan, tetapi harus diimbangi dengan fisik yang kuat, agar mampu berkompetisi," jelasnya.

Editor: Yudha