Alzam, Penderita Tumor Ganas yang Butuh Uluran Tangan

BATAMTODAY.COM, Anambas - Alzam (36), warga Kelurahan Letung, Kecamatan Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas, yang sudah lebih dua tahun mengidap tumor ganas di bagian mulut, hanya bisa terbaring lemas di atas kasur di kediaman orang tuanya. Alzam pun hanya mendapat perawatan seadanya dari sang istri, Ailia, dengan obat kampung.

Keterbatasan ekonomi, menjadi faktor utama ayah satu anak itu tidak dirawat di rumah sakit. Alzam sebelumnya sempat bekerja di salah satu tambang timah. Namun, akibat penyakit yang dideritanya membuat dia tak berdaya lagi untuk mencari nafkah.

Awalnya, Ailia mengisahkan, daging yang tumbuh hanya sebesar jerawat membuat dia sepele. Namun, semakin hari daging tumbuh di bagian mulut Alzam semakin besar, bahkan hingga mengganggu asupan makan.

Menurut sang istri, Azlam sudah pernah diperiksakan ke salah satu rumah sakit di Batam, kala penyakitnya belum separah sekarang. Namun, langsung dibawa kembali ke Jemaja karena penyakitnya tidak terlalu parah.

"Ternyata, semakin hari daging tumbuh di bagian mulutnya semakin besar dan pipinya semakin membengkak. Sejauh ini kami hanya membawa dia berobat ala kampung, karena kami tak punya uang untuk membawanya ke rumah sakit," ujar Ailia, Selasa (25/10/2016).

Kondisi Alzam pun kini semakin parah. Untuk makan saja harus menggunakan suntikan. Tubuhnya pun semakin hari semakin kurus. Alzam sangat berharap ‎uluran tangan semua pihak untuk bisa berobat. Dia juga sangat berharap perhatian Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas.

"Kami sangat membutuhkan bantuan dari semua pihak untuk pembiayaan berobat, agar suami saya bisa sembuh," ujar Ailia dengan nada sedih.

Saat ini, penderitaan Alzam baru mendapat simpati dari pemuda Jemaja, yang membentuk tim simpati melakukan penggalangan dana keliling Kota Tarempa. Para pemuda ini sangat berharap sumbangsih biaya pengobatan Alzam.

"Kami sangat berterimakasih atas sumbangsih saudara-saudara, kami akan kelilingi Kota Tarempa untuk menggalang dana biaya perobatan saudara kita Alzam. Saat ini kondisinya semakin memprihatinkan, dan mengharapkan uluran tangan semua pihak," ujar Dedi, Koordinator Tim Simpati.

Bagi saudara yang ingin membantu biaya pengobatan Alzam, ‎bisa mengirimkan lewat rekening Bank Riau Kepri Nomor 170-20-00710, atas nama NGO SABORA ANAMBAS. Bantuan saudara sangat membantu keluarga Alzam. Terima kasih Semoga Tuhan Yang Esa membalas kebaikan saudara. (*)

Editor: Dardani

---