Minimnya Transportasi Hambat Wisatawan dan Investor Datang ke Anambas
Oleh : Alfredi Silalahi
Selasa | 23-02-2016 | 15:10 WIB
anambas_pulau_mengkait.jpg
Panorama yang indah di Pulau Mengkait, menjadi salah satu andalan pariwisata Anambas. Namun hal ini tak didukung dengan transportasi yang memadai.

BATAMTODAY.COM, Tarempa - Minimnya transportasi, menghambat wisatawan dan investor datang ke Anambas. Pasalnya, jadwal transportasi tidak menentu dan dan tidak sesuai waktu liburan para wisatawan dan investor yang akan berkunjung ke Anambas.

Ketua LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) Tatanan Wisata Anambas (Tawas), Indra mengatakan banyak wisatawan dan investor yang datang mengeluhkan transportasi minim dan kurang lancar.

"Saya pernah membawa wisatawan, benar mereka senang dengan keindahan pulau-pulau di sini tapi mereka mengeluhkan transportasi saat akan keluar dari Anambas ini," katanya Selasa (23/02)

Indra juga menambahkan kalau wisatawan dan investor datang, waktu cuti nya tidak cukup. Karena minimal membutuhkan waktu 2-3 minggu agar mendapatkan kapal ke luar dari Anambas.

"Cuti mereka hanya seminggu, jadi mereka kalau mau pulang yang susah harus menunggu kapal merapat dulu ke Pelabuhan Tarempa. Jadi waktu mereka tak sesuai dengan cutinya. Di situ mereka yang mengeluh," katanya.

Menurut Indra, Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Pariwasata (Dispar) harus ikut serta dalam menarik wisatawan dan investor ke Anambas dengan meningkatkan infrastruktur daerah.

"Di saat seperti itu lah Dispar harus membuat data kunjungan wisatawan, agar kita mengetahui naik turunnya kunjungan wisatawan setiap tahunnya. Nanti bisa diambil retribusi sebagai PAD (Pendapatan Asli Daerah)," ujarnya.

Editor: Dodo