Paripurna Istimewa HUT Ke-16 Kabupaten Anambas, BP2KKA Kritik Lambatnya Pembangunan

BATAMTODAY.COM, Anambas - 16 tahun sudah terbentuknya kabupaten kepulauan Anambas, namun masih mendapatkan nilai minus dari beberapa pengamat, terkait perkembangan di Anambas.

Salah satunya, Wan Sarros, Sekretaris Badan Perjuangan Pembentukan Kabupaten Kepulauan Anambas (BP2KKA) memberikan penilaian pada saat paripurna hari jadi kabupaten Kepulauan Anambas.

Menurut Wan Sarros, bidang pendidikan di Anambas, seharusnya sudah memiliki perguruan tinggi.

"Pada tahun 2022 sudah ada nota kesepakatan, namun tak ada tindak lanjutnya. Seharusnya, sudah harus ada perguruan tinggi di Anambas" jelas Wan Sarros.

Tidak sampai di situ, ia juga menambahkan, tentang penambahan sekolah sekolah, untuk tingkat SD dan SMP.

"Terkait sekolah SD dan SMP juga harus ditambah, kalau bisa di tiap desa, jadi anak anak sekolah tersebut tak perlu lagi menyebrang pakai pompong," tambahnya.

Wan Sarros tidak hanya mengkritik bidang pendidikan di Anambas, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga dinilai lamban mengejar dana dari pemerintah pusat untuk pembangunan daerah.

"Harusnya dikejar, hubungi terus pejabat pejabat kementerian. Lalu dilobi dan undang datang ke daerah kita," ujarnya.

Terakhir, ia juga mempertanyakan terkait Pendapatan Asli Daerah (PAD) Anambas yang hanya Rp 30 miliar yang menurutnya seperti tidak ada pertumbuhan.

Editor: Yudha

---