Kinerja Dinilai Buruk, Lima OPD Anambas Dapat Bendera Hitam
Oleh : fredy Silalahi
Senin | 09-12-2019 | 14:04 WIB
Kepela-BKPSDM-Anambas,-Linda-Maryati.jpg
Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Anambas, Linda Maryati. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Anambas - Lima organisasi perangkat daerah (OPD) Kepulauan Anambas mendapat 'bendera hitam' atau sebagai simbol kinerja terburuk selama satu tahun dari bupati.

Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Anambas, Linda Maryati mengatakan, penilaian tersebut dilakukan dengan mengkalkulasikan indikator kinerja.

"Bukan berdasarkan suka atau tidak suka tapi, tim menilai sesuai aturan yang ada," kata Linda, Senin (9/12/2019).

Dijelaskan Linda, ada sebanyak enam kategori yang menjadi dasar penilaian tim. Yang pertama, tingkat kehadirian PNS pada OPD dari priode Januari hingga September 2019. Kategori kedua yakni, penanganan terhadap pelanggar disiplin.

"Untuk poin pertama yang dinilai itu, berdasarkan tingkat kehadiran PNS pada OPD tersebut. Sedangkan poin kedua, tim menilai dari sanksi yang diberikan. Apakah OPD menjatuhkan sanksi terhadap pegawainya yang melanggar disiplin atau tidak," jelas Linda.

Sedangkan untuk poin ketiga, berdasarkan kepatuhan terhadap Sasaran Kerja Pegawai (SKP). Poin keempat, berdasarkan serapan anggaran. Di poin kelima, berdasarkan nilai laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (LAKIP). Terkahir, penilaian dari kepala daerah atau bupati.

"Tim penilai itu, Pak Bupati, Pak Sekda, Asisten I, II dan III serta BKPSDM. Jadi bukan asal nilai, tapi enam poin itulah dasar tim memberikan penilaian. Pemberian penghargaan terhadap OPD ini sudah berlangsung lama. Cuma dulu, yang diumumkan itu lima OPD terbaik sementara sekarang, yang diumumkan itu lima OPD peringkat paling bawah dari 19 OPD yang ada di Anambas," ungkap Linda.

Adapun lima OPD yang mendapat peringkat paling bawah periode 2019 ini diantaranya, Dinas Kominfo, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Dinas Perikanan dan Pertanian serta terakhir Satpol PP Anambas. Sementara lima OPD peringkat lima teratas diantaranya, Disduk, Bapedda, BKD, Pariwisata dan terakhir Inspektorat.

"Ide ini berasal dari Pak Bupati, kalau OPD terbaik harus mendapat piagam atau penghargaan. Kemudian Pak Bupati meminta juga OPD yang nilai terendah harus menerima sesuatu sebagai motivasi kerja. Dari situlah timbul pemberian Bendera Hitam kepada OPD yang nilainya rendah. Mudah-mudahan, ke depan kinerja OPD lebih baik lagi," ucapnya, seraya menguraikan skor teratas dalam penilaian tahun ini diraih Disduk dengan perolehan 913 poin. Sementara skor paling bawah, itu Satpol PP dengan skor 647.

Editor: Chandra