Demokrat dan PPP di DPRD Anambas Satu Fraksi, PAN Pilih Berdiri Sendiri
Oleh : Fredy Silalahi
Senin | 09-09-2019 | 10:28 WIB
alat-kelengkapan.jpg
Pembahasan alat kelengkapan DPRD Anambas. (Foto: Fredy Silalahi)

BATAMTODAY.COM, Anambas - DPC Partai Demokrat tetap setia dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai fraksi di DPRD Kabupaten Kepulauan Anambas periode 2019-2024.

Hal tersebut diungkapkan Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPC Partai Demokrat Kabupaten Kepulauan Anambas, M Sani. "PPP pada tanggal 31 Agustus lalu mengirim surat sebagai tawaran untuk bergabung pada Fraksi PPP Plus. Dan menanggapi itu, kami konsultasi ke DPD Demokrat Provinsi Kepri. Arahannya, kalau nyaman lanjutkan saja. Tetapi kalau tidak, pilih yang lain. Arahan itu yang kami ikutkan, dan kami juga masih merasa nyaman," kata Bapilu Demokrat Anambas, M Sani (9/9/2019).

Sani menyinggung, tawaran untuk gabung di fraksi DPRD kepada Demokrat juga datang dari PDI Perjuangan. Namun, hal tersebut tidak ditanggapi karena surat tawaran terlebih dahulu datang dari PPP.

"PDI-P juga ada mengirim surat sebagai tawaran gabung fraksi. Tetapi kami sudah terlebih dahulu gabung dengan PPP," kata Sani.

Sani menegaskan, kalau fraksi tersebut khusus di DPRD. Terkait dukungan menuju Pilkada 2020 mendatang belum ada keputusan. "Ini fraksi untuk di DPRD saja. Kalau untuk mengusung kepala daerah belum ada," tegasnya.

Seperti diketahui, saat ini Kursi Legislatif masih tetap dikuasi oleh PPP dengan perolehan 3 kursi dan sesuai keputusan KPU, PPP peraih suara terbanyak pada Pemilihan Legislatif 17 April Lalu. Dengan demikian, PPP masih kokoh di kursi pimpinan yang diikuti oleh PDI-P dan PAN yang sama-sama meraih 3 kursi.

Sementara, PAN memastikan diri tetap berdiri sendiri untuk membentuk fraksi di DPRD. "Kami tetap berdiri sendiri. Karena 3 kursi sudah cukup untuk membentuk fraksi," kata Sekretaris DPC PAN Anambas, Jasril Jamal yang juga menjadi anggota DPRD Anambas.

Alasan tidak ingin bergabung dengan partai lain, Jasril mengakui agar lebih efektif dalam mengatur fraksi. "Kalau misalnya ada pembahasan alot, jadi lebih gampang memutuskan fraksi PAN ke arah mana," tegasnya.

Editor: Gokli