Masyarakat Harapkan KM Bukit Raya Segera Sandar di Pelabuhan Letung
Oleh : Fredy Silalahi
Jum\'at | 02-02-2018 | 19:26 WIB
pelabuhan-letung-di-pulau-jemaja-anambas-728x349.jpg
Pelabuhan Letung yang dibangun oleh Menteri Perhubungan, memiliki panjang 100 meter dan lebar 11 meter (Foto: Fredy Silalahi)

BATAMTODAY.COM, Anambas - Masyarakat Pulau Jemaja mengharapkan Pelabuhan Letung yang dibangun oleh Menteri Perhubungan dapat segera dimanfaatkan. Pasalnya, hingga saat ini KM Bukit Raya masih lego jangkar di tengah laut untuk menaikkan dan menurunkan penumpang.

"Pelabuhan yang dibangun oleh Menteri Perhubungan sudah rampung pada tahun 2017 lalu. Namun hingga saat ini, KM Bukit Raya belum bisa sandar di Pelabuhan Letung. Bahkan naik-turunnya penumpang masih di tengah laut," ujar salah satu masyarakat Letung, Gunawan, Jumat (2/2/2018).

Gunawan menguraikan, Pelabuhan Letung memiliki panjang 100 meter, lebar 11 meter dan surut terendah air laut 9 meter dan pasang air laut 12 meter.

"Menurut masyarakat, ini merupakan pelabuhan terpanjang di Anambas yang memiliki olah gerak dua kali panjang kapal. Namun hingga sekarang, KM Bukit Raya belum bisa sandar di Pelabuhan Letung," jelasnya.

"Kita prihatin terhadap keselamatan penumpang yang akan naik dan turun dari KM Bukit Raya?. Kami berharap, pelabuhan tersebut segera dimanfaatkan," harapnya.

Sementara di satu sisi, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas III Tarempa telah mengirimkan surat uji coba sandar kapal di Pelabuhan Letung. Namun, hingga saat ini belum ada keputusan dari pihak Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni).

Bahkan, Wakil Ketua II DPRD Anambas, Amat Yani, berharap Pelabuhan Letung tersebut segera diresmikan agar segera dimanfaatkan. "Masyarakat sangat menanti-nati pelabuhan (Letung) segera diresmikan. Agar dapat segera dimanfaatkan," tegasnya.

Editor: Udin