Pasang Laut Maksimum Tidak Berakibat Banjir Rob di Anambas
Oleh : Fredy Silalahi
Jum\'at | 02-02-2018 | 12:38 WIB
rob01.jpg
Banjir Rob yang terjadi di Pasar KUD Tanjungpinang. (Dok Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Anambas - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tarempa mengakui pasang laut maksimum tidak menyebabkan banjir rob (genangan air laut di darat) ketika adanya Super Moon pada Selasa (31/1/2018) lalu.

"Berkisar pukul 22.00 WIB Selasa (31/1/2018) hingga 00.00 WIB terjadi pasang laut maksimum di kawasan Tarempa, Kecamatan Siantan. Namun patut kita Syukuri, banjir rob yang diprediksi tidak terjadi," ujar Prakirawan BMKG Tarempa, Samuel Susanto Sidauruk, Jumat (2/2/2018).

Samuel menerangkan, menjelang Hari Super Moon, pihaknya telah mengimbau masyarakat tetap waspada. Karena berpotensi terjadi banjir rob.

"Prediksi kita sebelumnya hari Selasa (31/1/2018) akan terjadi pasang maksimum dan hujan. Alhamdulillah, hujan tidak turun. Sehingga tidak terjadi banjir. Informasi yang kita edarkan memang prediksi melalui alat. Informasi tersebut juga untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat. Dan itu merupakan tugas kami," tegasnya.?

Samuel menjelaskan, hingga saat ini masyarakat kurang peduli terhadap informasi cuaca. Menurutnya informasi yang diedarkan bukan informasi untuk menakut-nakuti masyarakat.

"Itu merupakan peringatan dini bagi masyarakat maupun pemerintah, sehingga ketika terjadi yang kita prediksikan, masyarakat maupun pemerintah tidak lengah. Kita juga bukan menakut-nakuti masyarakat, yang kita bahas adanya potensi dan kita meminta masyarakat tetap waspada," jelasnya.

Ketika disinggung mengenai wilayah yang terkena dampak pasang laut maksimum, Samuel mengatakan hingga saat ini belum ada informasi yang diterima dari masyarakat maupun Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

"Sungai Sugi di Tarempa, sudah setinggi bibir jalan. Memang tidak ada genangan hingga ke darat. Untuk wilayah lain di Anambas, kita juga belum ada dengar apakah ada wilayah yang tergenang ketika terjadinya pasang laut maksimum," ungkapnya.?

Editor: Gokli